33 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Beredar Video Penganiayaan di Menteng 24, Kapolresta: Belum Ada Laporan Resmi

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Beredarnya video penganiayaan yang dialami seorang ibu rumah tangga di Jalan Menteng 24, Kota Palangkaraya, masih belum ditangani oleh pihak kepolisian.

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Palangkaraya, Kombes Pol. Budi Santosa mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu laporan dari korban.

“Yang berangkutan berobat sendiri ke Rumah Sakit Muhammadiyah. Kami belum bisa menyampaikan keterangan resmi, karena yang bersangkutan belum melaporkan ke kami. Itu viral di media sosial. Anggota kami jemput bola kalau sudah kembali (korban,red),” ungkap Kapolresta, Jumat (22/3/2024).

Sebagai informasi awal, pihaknya telah menerima kabar jika korban sudah pulang dari rumah sakit. Untuk itu, kepolisian memohon kepada yang bersangkutan untuk segera melaporkan ke Polresta Palangkaraya.

Baca Juga :  Masa PPDB Sekolah Dimulai, Dewan Ingatkan Praktik Pungli

“Jika yang bersangkutan tidak bisa ke kantor polisi, maka anggota kami yang inisatif ke rumahnya untuk membuat laporan secara resmi, supaya kami bisa menindaklanjuti berdasarkan video viral, alat bukti lain seperti handphone dan keterangan. Supaya kami bisa membuat keterangan kejadian yang simpang siur semalam,” jelasnya.

Menurutnya, hanya ada satu saja korban yaitu ibu rumah tangga. Terkait barang bukti, pihaknya masih belum melakukan tindakan kepolisian karena belum ada laporan resmi.

“Kejadian itu kami masih mendalami dan kami belum bisa menyampaikan secara pasti,” tandasnya. (jef/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Beredarnya video penganiayaan yang dialami seorang ibu rumah tangga di Jalan Menteng 24, Kota Palangkaraya, masih belum ditangani oleh pihak kepolisian.

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Palangkaraya, Kombes Pol. Budi Santosa mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu laporan dari korban.

“Yang berangkutan berobat sendiri ke Rumah Sakit Muhammadiyah. Kami belum bisa menyampaikan keterangan resmi, karena yang bersangkutan belum melaporkan ke kami. Itu viral di media sosial. Anggota kami jemput bola kalau sudah kembali (korban,red),” ungkap Kapolresta, Jumat (22/3/2024).

Sebagai informasi awal, pihaknya telah menerima kabar jika korban sudah pulang dari rumah sakit. Untuk itu, kepolisian memohon kepada yang bersangkutan untuk segera melaporkan ke Polresta Palangkaraya.

Baca Juga :  Masa PPDB Sekolah Dimulai, Dewan Ingatkan Praktik Pungli

“Jika yang bersangkutan tidak bisa ke kantor polisi, maka anggota kami yang inisatif ke rumahnya untuk membuat laporan secara resmi, supaya kami bisa menindaklanjuti berdasarkan video viral, alat bukti lain seperti handphone dan keterangan. Supaya kami bisa membuat keterangan kejadian yang simpang siur semalam,” jelasnya.

Menurutnya, hanya ada satu saja korban yaitu ibu rumah tangga. Terkait barang bukti, pihaknya masih belum melakukan tindakan kepolisian karena belum ada laporan resmi.

“Kejadian itu kami masih mendalami dan kami belum bisa menyampaikan secara pasti,” tandasnya. (jef/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru