PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Prakirawan BMKG Palangkaraya, M. Ihsan Sidiq menyampaikan berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dr. Daryono bahwa hari ini, Jumat (22/3/2024) pukul 15.52.58 WIB wilayah Laut Jawa diguncang gempa bumi tektonik. Gempa tersebut, getarannya terasa hingga ke beberapa wilayah di Kalimantan Tengah, termasuk Kota Palangkaraya.
Menurutnya hasil analisis dari pihak BMKG, gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo (M) 6,5. Untuk episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,92 LS; 112,35 BT, atau tepatnya berlokasi di laut Jawa pada jarak 114 kilometer arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur. Khususnya pada kedalaman 12 kilometer.
Lanjutnya dikatakan, gempa bumi yang terjadi ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di Laut Jawa. Di mana hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).
Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa sebelumnya telah terjadi gempa bumi yang merupakan bagian dari rangkaian gempa bumi Laut Jawa (M) 6,0 terjadi pada pukul 11:22:45 WIB. Begitu juga pukul 16.15 WIB, menurut hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 22 aktivitas gempa bumi.
Disinggung apakah akan ada gempa susulan? Ihsan mengatakan bahwa hal itu belum bisa diprediksi.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah,” ujarnya.(ana/hnd)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Prakirawan BMKG Palangkaraya, M. Ihsan Sidiq menyampaikan berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dr. Daryono bahwa hari ini, Jumat (22/3/2024) pukul 15.52.58 WIB wilayah Laut Jawa diguncang gempa bumi tektonik. Gempa tersebut, getarannya terasa hingga ke beberapa wilayah di Kalimantan Tengah, termasuk Kota Palangkaraya.
Menurutnya hasil analisis dari pihak BMKG, gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo (M) 6,5. Untuk episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,92 LS; 112,35 BT, atau tepatnya berlokasi di laut Jawa pada jarak 114 kilometer arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur. Khususnya pada kedalaman 12 kilometer.
Lanjutnya dikatakan, gempa bumi yang terjadi ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di Laut Jawa. Di mana hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).
Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa sebelumnya telah terjadi gempa bumi yang merupakan bagian dari rangkaian gempa bumi Laut Jawa (M) 6,0 terjadi pada pukul 11:22:45 WIB. Begitu juga pukul 16.15 WIB, menurut hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 22 aktivitas gempa bumi.
Disinggung apakah akan ada gempa susulan? Ihsan mengatakan bahwa hal itu belum bisa diprediksi.
“Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah,” ujarnya.(ana/hnd)
