Fenomena mengonsumsi buah kecubung akhir-akhir ini memicu kekhawatiran di kalangan orang tua di Palangka Raya. Kekhawatiran ini muncul, karena dampak negatif yang ditimbulkan terhadap kesehatan fisik dan mental anak-anak.
Berdasar data terakhir yang dirilis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya, tercatat 16 lahan terbakar selama periode Januari hingga Juli pertengahan tahun 2024 ini.
Anggota DPRD Komisi B Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha mengapresiasi kinerja dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Palangkaraya atas kinerja dalam menegakkan peraturan daerah (Perda) dan menertibkan pedagang yang melanggar aturan.
Pembongkaran eks Gedung Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) memicu kontroversi di kalangan masyarakat dan pejabat daerah.
Permasalahan judi online (judol) kini masih menjadi perhatian di tengah masyarakat. Pasalnya judi online terbukti memiliki berbagai dampak negatif bagi penggunanya, bahkan hingga tatanan sosial di masyarakat. Apalagi kondisi tersebut semakin mengkhawatirkan, karena juga menjerat kalangan anak muda.
Anggota Komisi B DPRD Kota Palangkaraya, Khemal Nasery menekankan pentingnya pengawasan terhadap anggaran daerah. Hal tersebut, agar apa yang menjadi kekurangan pada tahun anggaran 2023 tidak terjadi pada tahun 2024 ini.
Ketua DPRD Kota Palangkaraya, Sigit K Yunianto berharap kepada Pemerintah Kota (Pemko) Palangkaraya yang memasuki usia ke-67 mampu menjalankan tugas dengan baik dalam menghadapi era yang semakin rumit. Sebab, berbagai tantangan dan tuntutan perlu diselesaikan bersama.
Ketua Komisi C DPRD Kota Palangkaraya, Hasan Busyairi berharap dengan bertambahnya usia Kota Palangkaraya, pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas layanan publik.
Lingkungan terdekat penting dalam upaya memerangi bahaya dari narkoba. Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangkaraya, Ruselita mendorong kepada setiap Ketua RT dan RW setempat untuk dapat berpartisipasi aktif dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya dari narkoba.
Pergelaran pameran melalui Palangka Fair 2024 menjadi salah satu agenda untuk memperingati Hari Jadi Kota Palangka Raya ke 67. Pelaksanaan expo tersebut menjadi momen paling ditunggu bagi semua elemen masyarakat Kota Palangka Raya.