PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Kalteng di Jalan Rajawali Km 4,5 Palangka Raya, mengalami aksi percobaan pencurian dengan modus pembobolan pada Selasa (18/1/2022).
Menurut Kanit II SPKT Polresta Palangka Raya Ipda Yudi, dugaan bahwa mesin ATM tersebut dibobol baru diketahui sekitar pukul 11.00 WIB, berawal dari karyawan Bank Kalteng yang merasa curiga dengan tidak adanya transaksi pada mesin ATM.
Kemudian dua karyawan berinisial MP (34) dan NL (38) melakukan pengecekan ke lokasi unit ATM.
“Saat di lokasi, kedua saksi menemukan kondisi mesin ATM yang telah dalam keadaan rusak di bagian casing mesin dan pintu brankas beserta kunci kombinasi pengaman ATM,” kata Ipda Yudi, Rabu (19/1/2022).
Setelah melihat terjadinya kerusakan pada mesin ATM, kedua saksi pun memutuskan untuk menginformasikannya kepada Satuan Pengamanan (Satpam) Bank Kalteng yang kemudian melaporkannya kepada Polresta Palangka Raya.
Setelah mendapat laporan, Unit Identifikasi dan piket Polresta Palangka Raya pun melakukan olah tempat kejadian perkara.
“Saat ini kasus tersebut tengah dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh petugas dari Satreskrim Polresta Palangka Raya, guna menemukan bukti yang lebih jelas siapa pelakunya,” ungkapnya.
Reporter: Syahyudi
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Kalteng di Jalan Rajawali Km 4,5 Palangka Raya, mengalami aksi percobaan pencurian dengan modus pembobolan pada Selasa (18/1/2022).
Menurut Kanit II SPKT Polresta Palangka Raya Ipda Yudi, dugaan bahwa mesin ATM tersebut dibobol baru diketahui sekitar pukul 11.00 WIB, berawal dari karyawan Bank Kalteng yang merasa curiga dengan tidak adanya transaksi pada mesin ATM.
Kemudian dua karyawan berinisial MP (34) dan NL (38) melakukan pengecekan ke lokasi unit ATM.
“Saat di lokasi, kedua saksi menemukan kondisi mesin ATM yang telah dalam keadaan rusak di bagian casing mesin dan pintu brankas beserta kunci kombinasi pengaman ATM,” kata Ipda Yudi, Rabu (19/1/2022).
Setelah melihat terjadinya kerusakan pada mesin ATM, kedua saksi pun memutuskan untuk menginformasikannya kepada Satuan Pengamanan (Satpam) Bank Kalteng yang kemudian melaporkannya kepada Polresta Palangka Raya.
Setelah mendapat laporan, Unit Identifikasi dan piket Polresta Palangka Raya pun melakukan olah tempat kejadian perkara.
“Saat ini kasus tersebut tengah dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh petugas dari Satreskrim Polresta Palangka Raya, guna menemukan bukti yang lebih jelas siapa pelakunya,” ungkapnya.
Reporter: Syahyudi
