KUALA
KAPUAS – Pemkab Kapuas di bawah kepemimpinan Ben Rahim S Bahat pada periode
kedua sebagai bupati Kapuas bertekad kuat dalam mewujudkan visi dan misi
sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD 2018-2023. Tekad itu ditunjukkan dengan
menugaskan seluruh kepala Perangkat Daerah (PD) dan sejumlah camat untuk
mengikuti coaching clinic penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP) di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) RI Jakarta.
Kegiatan
yang berlangsung selama dua hari sejak Rabu (12/6) ini, dibuka oleh Asisten
Pemerintahan Umum Vitrianson, diisi dengan pemaparan matrik kinerja tiap
Perangkat Daerah (PD) sesuai jadual, ruangan serta pendampingan oleh tim evaluasi
Kemenpan RB, tim SAKIP Kabupaten Kapuas dan tim pendamping bidang pemerintahan,
infrastruktur, ekonomi dan sosial budaya agar sasaran dan tujuan
dapat dicapai.
Vitrianson
dalam kesempatan itu kembali mengingatkan pesan bupati Kapuas terkait komitmen
dan konsistensi kinerja kepala PD dalam menjalan tugas dan fungsi organisasi.
“Bapak bupati Kapuas pada saat memimpin rapat persiapan coaching clinic akhir
pekan lalu di Rujab Bupati Kapuas telah menegaskan kepada kita semua agar
senantiasa optimistis dalam menentukan target kinerja. Kita semua harus bekerja
optimal, senantiasa berinovasi dan konsisten pada sasaran program sehingga
manfaatnya dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Kapuas. Sebetulnya pak bupati
Kapuas akan hadir langsung namun pada saat yang bersamaan mengikuti kegiatan
yang tidak dapat diwakilkan di Jakarta. Beliau akan hadir pada malam nanti atau
hari berikutnya,†ucap Vitrianson.
Sementara
itu mewakili MenPAN-RB Nadimah yang didampingi Endang Purwaningsih dan Novan
Kharisma Salainti selaku tim evaluasi KemenPAN-RB menegaskan, coaching clinic merupakan
salah satu upaya untuk merestrukturisasi dokumen perencanaan kinerja dalam
bentuk RPJM, Rencana Kinerja, Rencana Kerja Tahunan maupun Perjanjian Kinerja.
“Untuk meningkatkan pemeringkatan diperlukan komitmen dan konsisten baik
pejabat maupun pelaksana,†papar Nadimah.
Masih
di tempat yang sama, Kepala Bappeda Kabupaten Kapuas Yan Hendry Ale dalam
paparannya dihadapan tim evaluasi dan peserta coaching clinic menekankan
kepada seluruh kepala PD agar menguatkan pencapaian target layanan, strategi
dan arah kebijakan, rencana program kegiatan, indikator kinerja serta kelompok
sasaran dan pendanaan indikatif PD yang sejalan dengan visi dan misi bupati
Kapuas 2018-2023.
Kepada
awak media melalui sambungan teleponnya, Plt Kadis Kominfo Kabupaten Kapuas Suwarno
Muriyat yang turut serta menjadi peserta menyebutkan, hasil evaluasi KemenPAN-RB
tahun 2018 Kabupaten Kapuas dalam kategori B, sehingga perlu dilakukan
terobosan untuk meningkatkan penilaian kinerja instansi pemerintah yang lebih
akuntabel. “Pak bupati Kapuas menargetkan pada tahun ini dan ke depannya peringkat
Kabupaten Kapuas harus beranjak naik menjadi A,†pungkasnya. (hmskmf/ami/iha/CTK)