PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebuah bangunan bekas kantin yang kini dijadikan gudan di belakang SMPN 11 Palangka Raya, di Jalan Mahir Mahar, Senin (8/11/2021) siang dilalap api. Kebakaran terjadi sekitar pukul 12.30 Wib.
Akibat peristiwa itu, dinding bangun bekas kantin tersebut nyaris ludes dilalap api yang berkobar cepat.
Penjaga sekolah yang mengetahui kejadian itu kaget, berlari ke lokasi bersama sejumlah warga sekitar dan berupaya memadamkan, sebelum petugas pemadam tiba di lokasi kejadian. Karena khawatir api merembet ke bangunan lainnya.
Ketua Rt 04/14 Kelurahan Bukit Tunggal, Ardiansyah, kepada prokalteng.co mengungkapkan, berdasarkan informasi yang diterimanya, bekas bangunan kantin yang terbuat dari kayu tersebut saat ini memang tidak difungsikan lagi.
“Saya memang tidak mengetahui persis kejadiannya, karena saat kejadian itu tidak berada di lokasi. Tapi menurut informasinya, kejadiannya siang saat itu murid dan guru sedang ada di sekolah, tiba-tiba terdengar suara teriakan kalau di belakang sekolah terjadi kebakaran dan seketika guru dan murid berhamburan keluar karena mendengar hal tersebut," bebernya.
Sementara itu, Tuah, warga sekitar menambahkan, peristiwa yang terjadi dalam waktu relatif cepat itu membuatnya kaget. Karena posisi bangun yang terbakar hanya berjarak sekitar 100 meter dari rumah.
"Mendengar ada teriakan kaget saya keluar, dan melihat ada api yang berkobar di samping bangunan sekolah di perkirakan bekas kantin, melihat hal tersebut saya bersama penjaga sekolah dan dibantu warga berupaya memadamkan api dengan api yang ada di parit, sementara sambil menunggu pemadam kebakaran datang, hal ini dilakukan agar api tidak merembet ke bangunan lain," ungkapnya.
Sementara itu, dikutip dari akun Instagram Emergency Response Palangka Raya (ERP), dari sisa hasil bakaran ditemukan sarang tawon. Diduga ada pihak yang membakar untuk mengusir tawon yang bersarang, namun api membesar sehingga membakar bangunan bekas kantin tersebut.