PALANGKA RAYA,
KALTENGPOS.CO – Perhatian Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan Habib Ismail
kepada program food estate begitu luar biasa.
Dalam rangka memenuhi
tenaga kerja program Food Estate itu, Pemprov Kalteng melalui Dinas Pendidikan
menyiapkan siswa/siswi sekolah SMK dengan kejuruan pertanian, peternakan. Bahkan pengolahan hutikultura guna mendukung
program nasiobal food estate, sebagai tenaga kerja dari masyarakat lokal
Kalteng.
“Di Kalteng ini ada 137
SMK, ada 77 SMK yang mengelola kejuruan pertanian, seperti di wilayah Kotim,
Kobar, Kapuas, dan Palangka Raya serta Lamandau, dan sebagian lainya. Kita
siapkan SDM kejuruan pertanian, perkebunan, hutikultura dan lainya ini untuk
memenuhi kebutuhan tenaga kerja di Kalteng,” kata Plt Kepala Dinas
Pendidikan Kalteng Mofit Saptono, belum lama ini.
Dia mengatakan, program
food estate ini, perlu tenaga kerja dan
Gubenur Kalteng Sugianto Sabran telah menyiapkan tenaga kerja lokal. Lulusan
SMK 2-3 tahun ke depan, sudah bisa di rekrut.
“Dan kejuruanya pun
mendukung, yakni Agrobisnis tanaman perkebunan, hutikultura, perikanan,
pengolahan hasil pertanian, pemeliaharaan dan perbenihan tanaman,†ucap Mofit.
Dirinya menyebutkan,
atas instruksi gubernur, Disdik Kalteng terus meningkatkan dan penguatan
praktik kerja industri yang sudah berjalan. Disdik juga melaksanakan uji
kopetensi dalam meningkatkan standar nasional di mana lulusan dapat memiliki
sertifikasi.