SAMPIT, PROKALTENG.CO- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memperingati perayaan Maulid Nabi besar Muhammad SAW tahun 1444 Hijriah, di Mesjid Agung Wahyu Allah Hadi Sampit, Komplek Islamic Center, Jalan Jenderal Sudirman km. 3.5 pada Senin (17/10).
Sebagai pembuka peringatan tersebut dimulai dengan dibacakannya lantunan ayat suci Alquran yang begitu indah di depan para jamaah yang hadir, lalu dilanjutkan dengan mengumandangkan shalawat nabi secara bersama sampai pada acara inti dimulai yaitu tausyiah mengenai keteladanan Nabi Muhammad SAW dan ditutup dengan doa bersama.
Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor dalam sambutannya mengatakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW hendaknya dijadikan sebagai momen untuk merefleksikan diri dengan perilaku Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. “Kita harus dapat mengambil hikmah dari maulid Nabi Muhammad SAW ini. Agar kita bisa mengambil contoh sifat Rasulullah,” kata Halikin,
Dirinya berharap dengan momentum Maulid Nabi Muhammad ini, masyarakat Kabupaten Kotim terutama yang berada di wilayah bencana dapat lebih sabar dan tawakal dalam menghadapi musibah ini. Seperti sifat Rasulullah yang diketahui selalu sabar dalam menghadapi semua cobaan hidup.
“Islam itu rahmatan lil’alamin, baik kepada alam semesta, juga semuanya. Kita ambil hikmahnya saja, mudah-mudahan masyarakat Kabupaten Kotim dengan berbagai musibah cobaan dari Allah, tetap dapat bersabar, tawakal serta selalu bersyukur terhadap nikmat yang diberiaknya,” ucap Halikin.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu mendatangkan penceramah Ustadz Fikri Haikal Zainudin MZ putra dari KH. Zainudin MZ untuk mengisi tausyiah, Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Forkopimda, ASN maupun masyarakat umum yang ingin mendengarkan siraman rohani dari ustadz tersebut.
SAMPIT, PROKALTENG.CO- Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memperingati perayaan Maulid Nabi besar Muhammad SAW tahun 1444 Hijriah, di Mesjid Agung Wahyu Allah Hadi Sampit, Komplek Islamic Center, Jalan Jenderal Sudirman km. 3.5 pada Senin (17/10).
Sebagai pembuka peringatan tersebut dimulai dengan dibacakannya lantunan ayat suci Alquran yang begitu indah di depan para jamaah yang hadir, lalu dilanjutkan dengan mengumandangkan shalawat nabi secara bersama sampai pada acara inti dimulai yaitu tausyiah mengenai keteladanan Nabi Muhammad SAW dan ditutup dengan doa bersama.
Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor dalam sambutannya mengatakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW hendaknya dijadikan sebagai momen untuk merefleksikan diri dengan perilaku Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. “Kita harus dapat mengambil hikmah dari maulid Nabi Muhammad SAW ini. Agar kita bisa mengambil contoh sifat Rasulullah,” kata Halikin,
Dirinya berharap dengan momentum Maulid Nabi Muhammad ini, masyarakat Kabupaten Kotim terutama yang berada di wilayah bencana dapat lebih sabar dan tawakal dalam menghadapi musibah ini. Seperti sifat Rasulullah yang diketahui selalu sabar dalam menghadapi semua cobaan hidup.
“Islam itu rahmatan lil’alamin, baik kepada alam semesta, juga semuanya. Kita ambil hikmahnya saja, mudah-mudahan masyarakat Kabupaten Kotim dengan berbagai musibah cobaan dari Allah, tetap dapat bersabar, tawakal serta selalu bersyukur terhadap nikmat yang diberiaknya,” ucap Halikin.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu mendatangkan penceramah Ustadz Fikri Haikal Zainudin MZ putra dari KH. Zainudin MZ untuk mengisi tausyiah, Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Forkopimda, ASN maupun masyarakat umum yang ingin mendengarkan siraman rohani dari ustadz tersebut.
