SAMPIT, PROKALTENG.CO-Sebanyak tujuh rumah ludes dilalap si jago merah di Jalan Muhran Ali, tepatnya di Gang Madang Kara, Kelurahan Baamang Hulu, Kecamatan Baamang, Kamis siang (13/4). Atas musibah tersebut, Bupati Kotim, H Halikinnor mengingatkan warga untuk berhati-hati lagi demi mencegah kebakaran.
“Saya merasa prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi pada warganya. Apalagi, ini adalah bulan suci Ramadan dan menjelang lebaran,” kata Halikinnor, kemarin.
Menanggapi musibah kebakaran tersebut, bupati menginstruksi dinas terkait untuk melakukan pendataan dan segera menyalurkan bantuan yang dibutuhkan. “Jelang lebaran ini harusnya kita semua berbahagia, bersuka cita. Namun terjadi musibah kebakaran yang menimpa sebuah rumah milik warga di Keluargaan Baamang Hulu dan ini jadi keprihatinan bersama,” ucapnya.
Bupati mengimbau, kepada masyarakat untuk berhati-hati lagi demi mencegah kebakaran. Bijak dalam menggunakan alat-alat listrik, menjauhkan bendabenda yang dapat memantik api dari jangkauan anak serta mengawasi penggunaan kompor gas. Kemudian, matikan kompor saat bepergian atau sebelum tidur, jauhkan benda yang mudah terbakar dari sumber api, mengecek kondisi kabel listrik di rumah dan berhati-hati ketika merokok. Juga, hindari membakar sampah di pekarangan rumah, menyediakan alat pemadam kebakaran rumah dan menyusun jalur evakuasi yang jelas.
“Meningkatkan kewaspadaan di tengah-tengah bulan suci Ramadan menjelang lebaran sangat penting. Jangan sampai kejadian kebakaran terulang lagi,” tandasnya. Lebih dari itu, bupati mengajak masyarakat terus berdoa kepada Allah SWT agar dijauhkan dari musibah dan bencana.
Karena Allah yang mengatur segala sesuatunya. Sebelumnya, musibah kebakaran juga terjadi di permukiman padat penduduk di Gang Simpati dan Kaca Piring RT 64 RW 05, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang. Sekitar tujuh rumah warga hangus terbakar.(sli/ans/kpg)