KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat
didampingi Wakil Bupati Kapuas H M Nafiah Ibnor mengikuti kegiatan peringatan
Isra Miraj Nabi Muhammad SAWÂ tahun 1441 Hijriah/2020 Masehi.
Kegiatan yang dilaksanakan Senin (9/3) di Masjid Agung Al Mukarram Amanah Kuala Kapuas
ini, mengundang penceramah KH M Zhofaruddin (Guru Udin) dari Samarinda.
Kegiatan yang diselenggarakan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Kapuas
dengan mengangkat tema ‘Meningkatkan Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah dan
Ukhuwah Basyariah’ itu dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Kapuas, para ulama,
tokoh agama, tokoh masyarakat dan juga ribuan jemaah Kabupaten Kapuas. Tak
ketinggalan para anak murid bersama guru-guru SD,SMP,SMA sederajat.
Dalam sambutannya bupati mengungkapkan rasa
bahagianya dapat bertemu dan bersilaturahmi dengan para jemaah yang hadir. Oleh
karena itu dirinya mengajak agar kerukunan dan kedamaian di Kabupaten Kapuas
tetap terus terjaga dengan baik. Jangan sampai terpecah belah oleh orang yang
tidak bertanggung jawab.
“Mari kita jaga kebersamaan, kerukunan dan tali
silaturahmi yang telah terikat erat ini, agar semakin diikat kuat. Karena walaupun kita tidak sedarah tetapi
kita tetap bersaudara,†ucap Ben.
Lebih lanjut, Mantan Kepala Dinas PU
Provinsi Kalteng yang sekaligus pemegang hak paten nasional dan internasional
di bidang konstruksi jembatan tersebut, juga menjelaskan bahwa Kabupaten Kapuas
telah mendapatkan tiga kali secara berturut-turut penghargaan  Hak Asasi
Manusia (HAM) dari Kemenkumham. Selain itu, penghargaan Gerakan Indonesia
Bersatu Gerakan Nasional Revolusi Mental, yang mana hal tersebut mencerminkan
Kabupaten Kapuas yang bersinergi dan kebersamaan antar sesama suku etnis untuk
saling toleransi dan ikut membangun daerah.
Ia juga menjelaskan bahwa Kabupaten Kapuas
merupakan lumbung padi dan lumbung semangka untuk Kalimantan Tengah. Untuk itu,
Ben Brahim S Bahat berharap agar masyarakat Kabupaten Kapuas dapat
mempertahankan prestasi yang membanggakan tersebut untuk Kabupaten Kapuas yang
semakin berkembang, maju dan sejahtera.
Sementara itu, penceramah KH M Zhofaruddin
(Guru Udin) memberikan ceramah mengenai perjalanan hidup Rasulullah sebelum
melakukan isra miraj hingga saat melakukan perjalanan isra dan mi’raj serta
menerangkan bahwa setiap kejadian pasti ada sebab-sebabnya. (hmskmf/hen/dar)