PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua I DPRD Palangkaraya, Wahid Yusuf mengaku menyambut baik dan mendukung adanya seleksi terbuka bagi calon Kepala Dinas (Kadis) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Palangkaraya.
Hal tersebut disampaikan Wahid, menanggapi adanya seleksi calon kepala dinas yang digelar Pemerintah Kota Palangkaraya. Seleksi ini diikuti sekitar 51 nama dengan memperebutkan 7 posisi sebagai kepala dinas dan 1 jabatan sebagai sekretaris di lembaga legislatif.
“Seleksi ini sudah berlangsung, dan tinggal menunggu hasil akhir dari panitia seleksi atau pansel saja,” kata Wahid, Senin (18/9).
Lebih lanjut legislator ini menilai, adanya seleksi secara terbuka calon kepala dinas tersebut sudah baik, karena sistem yang diterapkan demikian itu membuka kesempatan semua ASN yang punya kompetensi di bidangnya masing-masing untuk mengikuti seleksi dengan baik, dan sesuai aturan.
Terlepas dari itu, Wahid berharap, kepada peserta tes yang nantinya lulus dan menduduki jabatan kepala dinas, diharap bisa menjalani tugas dengan baik serta mampu berkolaborasi bersama DPRD dalam membangun daerah.
“Jadi, siapa pun yang menjadi kepala dinas tidak menjadi soal. Kami akan tetap melakukan
pengawasan sesuai tugas dan tupoksi kami. Tak kalah penting semuanya harus bisa bersinergi dalam membangun Kota Palangkaraya ini,” ungkapnya.
Selebihnya Wahid mengatakan, selama ini anggota DPRD mempunyai fungsi pengawasan, penganggaran serta membuat produk hukum daerah. (tim)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua I DPRD Palangkaraya, Wahid Yusuf mengaku menyambut baik dan mendukung adanya seleksi terbuka bagi calon Kepala Dinas (Kadis) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Palangkaraya.
Hal tersebut disampaikan Wahid, menanggapi adanya seleksi calon kepala dinas yang digelar Pemerintah Kota Palangkaraya. Seleksi ini diikuti sekitar 51 nama dengan memperebutkan 7 posisi sebagai kepala dinas dan 1 jabatan sebagai sekretaris di lembaga legislatif.
“Seleksi ini sudah berlangsung, dan tinggal menunggu hasil akhir dari panitia seleksi atau pansel saja,” kata Wahid, Senin (18/9).
Lebih lanjut legislator ini menilai, adanya seleksi secara terbuka calon kepala dinas tersebut sudah baik, karena sistem yang diterapkan demikian itu membuka kesempatan semua ASN yang punya kompetensi di bidangnya masing-masing untuk mengikuti seleksi dengan baik, dan sesuai aturan.
Terlepas dari itu, Wahid berharap, kepada peserta tes yang nantinya lulus dan menduduki jabatan kepala dinas, diharap bisa menjalani tugas dengan baik serta mampu berkolaborasi bersama DPRD dalam membangun daerah.
“Jadi, siapa pun yang menjadi kepala dinas tidak menjadi soal. Kami akan tetap melakukan
pengawasan sesuai tugas dan tupoksi kami. Tak kalah penting semuanya harus bisa bersinergi dalam membangun Kota Palangkaraya ini,” ungkapnya.
Selebihnya Wahid mengatakan, selama ini anggota DPRD mempunyai fungsi pengawasan, penganggaran serta membuat produk hukum daerah. (tim)
