PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palangka Raya memasuki babak penentu. Enam kandidat terbaik resmi menjalani assessment center, tahapan terakhir yang menjadi kunci untuk menentukan sosok Sekda visioner yang diinginkan Pemko.
Plt Kepala BKPSDM Kota Palangka Raya, Fauzi Rahman, mengatakan seleksi tahun ini digelar lebih ketat dengan empat tahapan utama. Rekam jejak, penulisan makalah dan penyusunan PPT, wawancara pansel yang ditambah wawancara langsung oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota, hingga assessment oleh BSSN.
“Wawancara langsung oleh pimpinan daerah ini menjadi nilai tambah tahun ini. Mereka menggali langsung pemahaman calon mengenai permasalahan daerah dan inovasi yang bisa dibawa,” ujarnya, Kamis (4/12/2025).
Enam peserta yang dinyatakan lolos administrasi dan kompetensi mengikuti assessment di Kantor BKPSDM Kota Palangka Raya. Fauzi menegaskan, seluruh gagasan dan inovasi yang disampaikan para calon akan menjadi dasar penilaian sekaligus acuan target kerja mereka bila terpilih sebagai Sekda.
“Yang mereka paparkan nanti akan menjadi beban kerja dan target kinerja ketika menjabat,” jelasnya.
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, yang turut memberikan arahan, menegaskan posisi Sekda adalah motor penggerak birokrasi. Figur terpilih harus mampu mengoordinasikan lintas perangkat daerah secara profesional dan konsisten mendorong reformasi pelayanan publik.
“Seleksi ini harus menghasilkan pemimpin birokrasi yang kompeten, berintegritas, dan mampu membawa perubahan untuk pelayanan publik dan pembangunan daerah,” tegas Zaini.
Enam nama yang bersaing pada tahap akhir seleksi Sekda Palangka Raya adalah Amandus Frenaldy, Arbert Tombak, Boy Yepthanius, Jayani, Saipullah, dan Yohn Benhur Gohan Pangaribuan. (adr)
