KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Seruyan baru-baru ini mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai tata cara pengendalian dan pengawasan penyaluran serta pertanggungjawaban hibah daerah.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Rapat sebuah hotel ternama di Kota Sampit ini dihadiri oleh 40 staf dan pejabat pengelola hibah dari Perangkat Daerah Kabupaten Seruyan.
Acara ini dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Seruyan, Djainuddin Noor, yang menekankan pentingnya Bimtek untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan pengelola belanja hibah.
“Bimbingan teknis ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas staf dan pejabat dalam pengelolaan hibah, agar lebih akuntabel dan transparan,” ujar Djainuddin Noor.
Pj Bupati juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah, berdasarkan hasil pemeriksaan laporan keuangan tahun 2023.
“Saya harap para peserta mengikuti Bimtek ini dengan seksama. Ilmu yang diperoleh diharapkan dapat diterapkan untuk pengelolaan hibah yang lebih baik,” tambahnya.
Dengan adanya Bimtek ini, diharapkan pengelolaan hibah di Kabupaten Seruyan menjadi lebih terstruktur dan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik. (ais)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Seruyan baru-baru ini mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai tata cara pengendalian dan pengawasan penyaluran serta pertanggungjawaban hibah daerah.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Rapat sebuah hotel ternama di Kota Sampit ini dihadiri oleh 40 staf dan pejabat pengelola hibah dari Perangkat Daerah Kabupaten Seruyan.
Acara ini dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Seruyan, Djainuddin Noor, yang menekankan pentingnya Bimtek untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan pengelola belanja hibah.
“Bimbingan teknis ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas staf dan pejabat dalam pengelolaan hibah, agar lebih akuntabel dan transparan,” ujar Djainuddin Noor.
Pj Bupati juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah, berdasarkan hasil pemeriksaan laporan keuangan tahun 2023.
“Saya harap para peserta mengikuti Bimtek ini dengan seksama. Ilmu yang diperoleh diharapkan dapat diterapkan untuk pengelolaan hibah yang lebih baik,” tambahnya.
Dengan adanya Bimtek ini, diharapkan pengelolaan hibah di Kabupaten Seruyan menjadi lebih terstruktur dan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik. (ais)
