32.5 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Pemprov Kalteng Serahkan BLT kepada 538 Pekerja Pariwisata dan 1.133 P

PALANGKA RAYA- Pemerintah Provinsi Kalimantan
Tengah terus melakukan berbagai upaya dalam menangani segala dampak dari
Covid-19. Salah satu dengan menyalurkan  Bantuan
Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat terdampak secara ekonomi akibat
Covid-19.  Bantuan yang bersumber dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalteng itu, menurut
Gubernur H Sugianto Sabran, merupakan bentuk kepedulian dan kehadiran
pemerintah bagi masyarakat di masa-masa sulit akibat Covid-19 saat ini.

BLT Pemprov Kalteng tersebut diprioritaskan untuk warga
masyarakat terdampak Covid-19 yang betul-betul belum menerima bantuan social.  Baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah
Kabupaten/Kota.

Selain untuk warga tidak mampu atau miskin, sasaran BLT itu
termasuk dikhususkan bagi para pekerja di sektor pariwisata dan pertanian. Tentunya
yang terdampak Covid-19. Nah, pada Jumat, (19/6), BLT langsung diserahkan Pemprov
Kalteng kepada sejumlah pekerja di sektor industri pariwisata dan kebudayaan serta
para petani yang terdampak Covid-19 di Kota Palangka Raya di UPT Taman Budaya.


Sedikitnya  538 Kepala
Keluarga (KK) warga Kota Palangka Raya yang bekerja di sektor industri
pariwisata dan kebudayaan itu, menerima penyerahan BLT berupa Rp 500 ribu per
KK. BLT diserahkan secara simbolis oleh Kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Prov. Guntur Talajan bersama Plt. Kepala Dinas Sosial Prov. Rian Tangkudung.

Baca Juga :  Dayak Kalteng Tidak Penah Mengkhianati Sejarah Soekarno

Dikutip dari  biropkp.kalteng
bahwa penyerahan BLT bagi 538 KK tersebut akan dilaksanakan selama 2 hari, yakni
 Jumat (19/6) dan Senin (22/6). Secara
keseluruhan, berdasarkan hasil verifikasi oleh Tim Gugus Tugas Covid-19
Provinsi dan Tim BPKP, data penerima manfaat BLT yang riil dan valid berjumlah
1.508 KK pekerja pariwisata dan kebudayaan se-Kalimantan Tengah. Adapun para
pekerja di sektor pariwisata dan kebudayaan yang mendapatkan BLT itu,
diantaranya pegawai hotel, pemandu wisata, dan karyawan biro perjalanan.

Sementara, di halaman Kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura,
dan Peternakan (TPHP) Provinsi, BLT Pemprov Kalteng untuk sektor pertanian juga
diserahkan secara simbolis oleh Kepala Dinas TPHP Provinsi Sunarti kepada
perwakilan petani. Total diketahui sebanyak 1.133 KK petani di Kota Palangka
Raya yang mendapatkan BLT tersebut.

Sedangkan penyalurannya akan dilaksanakan selama 3 hari, Jumat (19/6),
Senin (22/6), dan Selasa (23/6). Untuk jumlah keseluruhan, sebanyak 37.703 KK
dari kelompok petani yang terdampak Covid-19 se-Kalteng, akan mendapatkan BLT
dari Pemprov tersebut.

Baca Juga :  Menteri PUPR Pastikan Pembangunan Sarana Prasarana Food Estate

Dalam berbagai kesempatan
penyerahan BLT, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran yang juga didampingi oleh
Anggota DPR RI Kalteng H.Agustiar Sabran mengungkapkan, penyaluran BLT Pemprov
Kalteng tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang saat ini
mengalami kesulitan ekonomi diakibatkan pandemi COVID-19.

Sugianto Sabran
pun meminta kepada seluruh jajaran terkait, untuk bias terus menelusuri dan
mendata warga masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Atau yang masih belum
menerima bantuan. Sehingga ke depan dapat dimasukkan pada tahapan penyaluran
bantuan selanjutnya.

“Saya selaku Gubernur Kalimantan Tengah telah
terjun langsung ke berbagai kalangan masyarakat di perkotaan bahkan sampai ke
pelosok-pelosok provinsi ini dan dapat merasakan betul-betul, betapa pandemi
yang panjang ini telah berdampak pada sendi-sendi perekonomian masyarakat.
Tidak sedikit keluarga yang terdampak karena pencari nafkahnya kehilangan
sebagian bahkan seluruh mata pencaharian. Itu sebabnya saya menempatkan program
Bantuan Sosial ini menjadi prioritas penting dalam upaya pencegahan dan
penanganan Covid-19 di Provinsi Kalimantan Tengah,” ungkap
nya.

PALANGKA RAYA- Pemerintah Provinsi Kalimantan
Tengah terus melakukan berbagai upaya dalam menangani segala dampak dari
Covid-19. Salah satu dengan menyalurkan  Bantuan
Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat terdampak secara ekonomi akibat
Covid-19.  Bantuan yang bersumber dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalteng itu, menurut
Gubernur H Sugianto Sabran, merupakan bentuk kepedulian dan kehadiran
pemerintah bagi masyarakat di masa-masa sulit akibat Covid-19 saat ini.

BLT Pemprov Kalteng tersebut diprioritaskan untuk warga
masyarakat terdampak Covid-19 yang betul-betul belum menerima bantuan social.  Baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah
Kabupaten/Kota.

Selain untuk warga tidak mampu atau miskin, sasaran BLT itu
termasuk dikhususkan bagi para pekerja di sektor pariwisata dan pertanian. Tentunya
yang terdampak Covid-19. Nah, pada Jumat, (19/6), BLT langsung diserahkan Pemprov
Kalteng kepada sejumlah pekerja di sektor industri pariwisata dan kebudayaan serta
para petani yang terdampak Covid-19 di Kota Palangka Raya di UPT Taman Budaya.


Sedikitnya  538 Kepala
Keluarga (KK) warga Kota Palangka Raya yang bekerja di sektor industri
pariwisata dan kebudayaan itu, menerima penyerahan BLT berupa Rp 500 ribu per
KK. BLT diserahkan secara simbolis oleh Kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Prov. Guntur Talajan bersama Plt. Kepala Dinas Sosial Prov. Rian Tangkudung.

Baca Juga :  Dayak Kalteng Tidak Penah Mengkhianati Sejarah Soekarno

Dikutip dari  biropkp.kalteng
bahwa penyerahan BLT bagi 538 KK tersebut akan dilaksanakan selama 2 hari, yakni
 Jumat (19/6) dan Senin (22/6). Secara
keseluruhan, berdasarkan hasil verifikasi oleh Tim Gugus Tugas Covid-19
Provinsi dan Tim BPKP, data penerima manfaat BLT yang riil dan valid berjumlah
1.508 KK pekerja pariwisata dan kebudayaan se-Kalimantan Tengah. Adapun para
pekerja di sektor pariwisata dan kebudayaan yang mendapatkan BLT itu,
diantaranya pegawai hotel, pemandu wisata, dan karyawan biro perjalanan.

Sementara, di halaman Kantor Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura,
dan Peternakan (TPHP) Provinsi, BLT Pemprov Kalteng untuk sektor pertanian juga
diserahkan secara simbolis oleh Kepala Dinas TPHP Provinsi Sunarti kepada
perwakilan petani. Total diketahui sebanyak 1.133 KK petani di Kota Palangka
Raya yang mendapatkan BLT tersebut.

Sedangkan penyalurannya akan dilaksanakan selama 3 hari, Jumat (19/6),
Senin (22/6), dan Selasa (23/6). Untuk jumlah keseluruhan, sebanyak 37.703 KK
dari kelompok petani yang terdampak Covid-19 se-Kalteng, akan mendapatkan BLT
dari Pemprov tersebut.

Baca Juga :  Menteri PUPR Pastikan Pembangunan Sarana Prasarana Food Estate

Dalam berbagai kesempatan
penyerahan BLT, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran yang juga didampingi oleh
Anggota DPR RI Kalteng H.Agustiar Sabran mengungkapkan, penyaluran BLT Pemprov
Kalteng tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang saat ini
mengalami kesulitan ekonomi diakibatkan pandemi COVID-19.

Sugianto Sabran
pun meminta kepada seluruh jajaran terkait, untuk bias terus menelusuri dan
mendata warga masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Atau yang masih belum
menerima bantuan. Sehingga ke depan dapat dimasukkan pada tahapan penyaluran
bantuan selanjutnya.

“Saya selaku Gubernur Kalimantan Tengah telah
terjun langsung ke berbagai kalangan masyarakat di perkotaan bahkan sampai ke
pelosok-pelosok provinsi ini dan dapat merasakan betul-betul, betapa pandemi
yang panjang ini telah berdampak pada sendi-sendi perekonomian masyarakat.
Tidak sedikit keluarga yang terdampak karena pencari nafkahnya kehilangan
sebagian bahkan seluruh mata pencaharian. Itu sebabnya saya menempatkan program
Bantuan Sosial ini menjadi prioritas penting dalam upaya pencegahan dan
penanganan Covid-19 di Provinsi Kalimantan Tengah,” ungkap
nya.

Terpopuler

Artikel Terbaru