PALANGKA
RAYA – Tim Gugus Tugas Covid-19 Palangka Raya bersama pihak terkait terus
melakukan upaya pencegahan penyebaran virus corona di wilayah Kota Palangka
Raya, tak terkecuali transmisi lokal Pasar Besar.
Untuk itu, Tim
Gugus Tugas terus melakukan pemantauan dan mengkuti kasus-kasus baru yang
berasal dari Klaster Pasar Besar Palangka Raya tersebut.
Ketua Harian
Tim Gugus Tugas Covid-19 Emi Abriyani menuturkan bahwa jumlah positif di Palangka Raya terus
melonjak naik, terutama dari Klaster Pasar Besar. Namun dalam 3 hari ini
terhitung dari hari Selasa (15/6) belum ada penambahan sama sekali.
“Data
yang ada masih terdapat 108 kasus positif Covid-19 dari Klaster Pasar Besar.
Kita pantau terus melalui hasil tracking tim gugus tugas,” katanya, Jumat
(19/6).
Nihilnya
penambahan kasus Covid-19 dari Klaster Pasar Besar itu disinyalir karena telah
dibatasinya aktifitas pedagang ataupun pembeli dan adanya kegiatan sterilisasi
yang dilakukan.
Seperti
diketahui per tanggal 18 Juni 2020 kasus Covid-19 di Palangka Raya kini bertambah
12 orang terkonfirmasi positif. Sehingga total ada 265 kasus positif.
Walaupun
beberapa hari terakhir tidak ada penambahan dari Klaster Pasar Besar, Emi
menerangkan akan ada penambahan kembali menyusul hasil test swab yang keluar.
Melihat
terus bertambahnya masyarakat yang positif Covid-19 di wilayah Palangka Raya, Emi
mengimbau kepada masyarakat agar benar-benar mematuhi dan menerapkan protokol
Covid-19.
“Ini
sebagai upaya pencegahan penularan sekaligus memutus mata rantai peredaran
Covid-19 terutama di wilayah Kota Palangka Raya,” tutupnya.