25.3 C
Jakarta
Friday, April 19, 2024

Tujuh Cara Mengatasi Trauma

BANGKIT dari trauma memang tak mudah dan butuh proses. Namun,
jangan menyerah dengan keadaan dan cobalah untuk berusaha mengatasinya dengan
berbagai cara.

Tak semua orang bisa pulih dari trauma dengan cepat. Ada yang bisa
dengan mudah melupakannya, ada traumanya datang dan pergi, dan ada pula yang
selalu dihantui trauma sepanjang hidupnya.

Meski Anda begitu terluka, tetapi berdamai dengan trauma masa lalu
itu perlu. Karena, jika terus dibiarkan begitu saja, trauma bisa memengaruhi
hidup. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu mengatasi trauma
antara lain:

1. Terapi dengan psikolog atau psikiater

Penanganan trauma memang bisa berbeda-beda, bergantung pada
tingkat keparahannya. Namun, jika trauma sudah menjadi post-traumatis stress
disorder atau PTSD, dr. Andika Widyatama dari KlikDokter mengatakan bahwa
terapi utamanya adalah psikoterapi. Selain itu, ada kalanya pemberian obat
dibutuhkan sebagai bagian dari terapi.

2. Akui dan cobalah bersikap lebih terbuka

Semakin Anda menghindar dan menyimpannya rapat-rapat, semakin
parah dampak trauma yang dihasilkan. Cobalah untuk akui kesalahan, memaafkan
diri sendiri, dan menumbuhkan kembali rasa percaya diri.

Baca Juga :  7 Hoax Seputar Penyebaran Virus Korona

Untuk memulainya, dr. Andika menyarankan untuk mencurahkan pikiran
dan perasaan. “Bercerita pada orang yang mengalami kejadian serupa akan dapat
lebih menguatkan diri karena korban menjadi merasa tidak sendiri. Selain itu,
mencurahkan isi pikiran dan perasaan juga dapat dilakukan dengan cara menulis
jika korban tidak cukup nyaman untuk berbagi cerita kepada orang lain,” kata
dr. Andika.

3. Kelilingi diri dengan orang-orang yang membuat Anda tenang

Merasa cemas memang wajar, tetapi kalau terlalu sering, itu bisa
berdampak buruk pada kondisi psikis penderita trauma. Jadi, kelilingilah diri
dengan orang-orang yang dapat membuat Anda tenang.

4. Mengalihkan pikiran negatif

Caranya adalah dengan menyibukkan diri, misalnya menjadi relawan
atau bergabung dengan suatu komunitas.

5. Relaksasi

“Cara paling mudah, penderita dapat melakukan meditasi atau
peregangan. Fokuskan pikiran dan perasaan pada hal yang positif dan menumbuhkan
semangat. Bayangkan berbagai peristiwa atau hal yang pernah membuat diri
bahagia,” jelas dr. Andika.

Kemudian, jika memiliki hobi dan mungkin dilakukan, lakukanlah
hobi tersebut. Misalnya saja, hobi mendengarkan atau memainkan musik yang dapat
membantu untuk membuat tubuh lebih relaks.

Baca Juga :  8 Penyebab Kenapa Anda Selalu Merasa Lelah

6. Berusaha menghadapi rasa takut

Takut atau cemas karena
peristiwa traumatis merupakan hal yang wajar. Namun, takut secara berlebihan
terhadap sesuatu dapat menurunkan produktivitas seseorang.

Secara bertahap, penderita harus menguatkan diri dalam menghadapi
ketakutan yang dirasakan. Biarlah masa lalu menjadi masa lalu, fokuslah pada
masa kini dan masa depan. Jangan sampai masa lalu terus mengendalikan kehidupan
korban.

7. Bersabar dan beranilah

Jika Anda adalah kerabat dari orang yang mengalami trauma, kunci
untuk mengatasi trauma adalah sabar. Menghilangkan trauma itu butuh waktu yang
cukup panjang dan butuh keberanian yang kuat untuk menghadapinya.

Hampir semua orang pernah atau sedang mengalami masalah atau
trauma, baik berat maupun ringan. Jika Anda kerap dihantui trauma, silakan coba
cara-cara di atas.

Menurut sudut pandang klinis, kadar stres dan penderitaan
pascatrauma bisa dikurangi secara signifikan jika korban mendapat pertolongan
dini. Trauma memang kadang tak bisa benar-benar hilang. Namun, dengan bantuan
yang tepat, penderita bisa bangkit dari keterpurukan akibat trauma yang
dialaminya.(RN/
RVS/klikdokter)

BANGKIT dari trauma memang tak mudah dan butuh proses. Namun,
jangan menyerah dengan keadaan dan cobalah untuk berusaha mengatasinya dengan
berbagai cara.

Tak semua orang bisa pulih dari trauma dengan cepat. Ada yang bisa
dengan mudah melupakannya, ada traumanya datang dan pergi, dan ada pula yang
selalu dihantui trauma sepanjang hidupnya.

Meski Anda begitu terluka, tetapi berdamai dengan trauma masa lalu
itu perlu. Karena, jika terus dibiarkan begitu saja, trauma bisa memengaruhi
hidup. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu mengatasi trauma
antara lain:

1. Terapi dengan psikolog atau psikiater

Penanganan trauma memang bisa berbeda-beda, bergantung pada
tingkat keparahannya. Namun, jika trauma sudah menjadi post-traumatis stress
disorder atau PTSD, dr. Andika Widyatama dari KlikDokter mengatakan bahwa
terapi utamanya adalah psikoterapi. Selain itu, ada kalanya pemberian obat
dibutuhkan sebagai bagian dari terapi.

2. Akui dan cobalah bersikap lebih terbuka

Semakin Anda menghindar dan menyimpannya rapat-rapat, semakin
parah dampak trauma yang dihasilkan. Cobalah untuk akui kesalahan, memaafkan
diri sendiri, dan menumbuhkan kembali rasa percaya diri.

Baca Juga :  7 Hoax Seputar Penyebaran Virus Korona

Untuk memulainya, dr. Andika menyarankan untuk mencurahkan pikiran
dan perasaan. “Bercerita pada orang yang mengalami kejadian serupa akan dapat
lebih menguatkan diri karena korban menjadi merasa tidak sendiri. Selain itu,
mencurahkan isi pikiran dan perasaan juga dapat dilakukan dengan cara menulis
jika korban tidak cukup nyaman untuk berbagi cerita kepada orang lain,” kata
dr. Andika.

3. Kelilingi diri dengan orang-orang yang membuat Anda tenang

Merasa cemas memang wajar, tetapi kalau terlalu sering, itu bisa
berdampak buruk pada kondisi psikis penderita trauma. Jadi, kelilingilah diri
dengan orang-orang yang dapat membuat Anda tenang.

4. Mengalihkan pikiran negatif

Caranya adalah dengan menyibukkan diri, misalnya menjadi relawan
atau bergabung dengan suatu komunitas.

5. Relaksasi

“Cara paling mudah, penderita dapat melakukan meditasi atau
peregangan. Fokuskan pikiran dan perasaan pada hal yang positif dan menumbuhkan
semangat. Bayangkan berbagai peristiwa atau hal yang pernah membuat diri
bahagia,” jelas dr. Andika.

Kemudian, jika memiliki hobi dan mungkin dilakukan, lakukanlah
hobi tersebut. Misalnya saja, hobi mendengarkan atau memainkan musik yang dapat
membantu untuk membuat tubuh lebih relaks.

Baca Juga :  8 Penyebab Kenapa Anda Selalu Merasa Lelah

6. Berusaha menghadapi rasa takut

Takut atau cemas karena
peristiwa traumatis merupakan hal yang wajar. Namun, takut secara berlebihan
terhadap sesuatu dapat menurunkan produktivitas seseorang.

Secara bertahap, penderita harus menguatkan diri dalam menghadapi
ketakutan yang dirasakan. Biarlah masa lalu menjadi masa lalu, fokuslah pada
masa kini dan masa depan. Jangan sampai masa lalu terus mengendalikan kehidupan
korban.

7. Bersabar dan beranilah

Jika Anda adalah kerabat dari orang yang mengalami trauma, kunci
untuk mengatasi trauma adalah sabar. Menghilangkan trauma itu butuh waktu yang
cukup panjang dan butuh keberanian yang kuat untuk menghadapinya.

Hampir semua orang pernah atau sedang mengalami masalah atau
trauma, baik berat maupun ringan. Jika Anda kerap dihantui trauma, silakan coba
cara-cara di atas.

Menurut sudut pandang klinis, kadar stres dan penderitaan
pascatrauma bisa dikurangi secara signifikan jika korban mendapat pertolongan
dini. Trauma memang kadang tak bisa benar-benar hilang. Namun, dengan bantuan
yang tepat, penderita bisa bangkit dari keterpurukan akibat trauma yang
dialaminya.(RN/
RVS/klikdokter)

Terpopuler

Artikel Terbaru