30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Silakan Dicoba, ini 5 Obat Kolesterol dari Bahan Alami

Aktivitas fisik seperti olahraga secara rutin untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Tapi mereka yang malas bergerak biasanya mudah mengalami kenaikan kadar kolesterol. Sebagian orang lalu mencari obat alami untuk kolesterol tinggi ketika mengalami kondisi tersebut.

Selain dengan mengonsumsi obat, Anda bisa mengobati kadar kolesterol yang tinggi dengan cara alami melalui beberapa bahan dan kandungan berikut ini:

1. Niasin

Niasin adalah jenis vitamin B yang biasanya disarankan penggunaannya oleh dokter pada pasien dengan kolesterol tinggi atau masalah jantung. Hal ini bermanfaat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi trigliserida, beserta lemak lain yang dapat menyumbat arteri.

Anda dapat mengonsumsi niasin dalam makanan, terutama hati dan ayam, atau sebagai suplemen pendamping. Asupan niasin yang direkomendasikan dalam satu hari adalah 14 miligram untuk wanita dan 16 miligram untuk pria. 

Tapi ingat, hindari minum suplemen kecuali dokter Anda menganjurkannya. Sebab, hal tersebut dapat menyebabkan efek samping seperti kulit gatal dan memerah hingga mual.

Baca Juga :  Ini Serius! Covid-19 Varian Delta Sudah Bisa Menular saat Berpapasan

2. Soluble fiber (serat larut air)

Ada dua jenis serat, yakni serat yang larut menjadi gel dalam cairan dan yang tidak larut. Serat larut menurunkan penyerapan kolesterol dalam aliran darah Anda. Berita baiknya, jika Anda berjuang dengankolesterol yang cukup tinggi, makanan berikut dapat Anda nikmati karena mengandung serat larut air: 

Jeruk: 1,8 gram pir: 1,1 – 1,5 gram

Persik: 1,0 – 1,3 gram

Asparagus (1/2 gelas): 1,7 gram

Kentang: 1,1 gram

Roti gandum utuh (1 iris): 0,5 gram

Oatmeal (1 1/2 gelas): 2,8 gram

Kacang merah (sekitar 3/4 gelas): 2,6 – 3 gram

3. Fitosterol

Fitosterol adalah senyawa menyerupai lilin yang berasal dari tumbuhan. Senyawa yang berasal dari biji-bijian utuh, kacang-kacangan, buah-buahan, dan sayuran ini dapat mencegah usus menyerap kolesterol.

Beberapa produsen makanan sudah mulai menambahkan fitosterol pada makanan siap saji, seperti margarin dan yoghurt. Hal ini sangat menguntungkan.

Karena Anda bisa mengonsumsi makanan yang mengandung kolesterol sekaligus menangkal efek kolesterol tersebut dalam waktu yang bersamaan.

Baca Juga :  4 Bahan Kimia Ini Bisa Mengeksfoliasi Kulit Wajah Tanpa Butiran Scrub

4. Protein pada kedelai

Kacang kedelai dan makanan yang terbuat dari bahan dasar kedelai dapat sedikit menurunkan kolesterol LDL. Makanan seperti tahu, susu kedelai, dan kacang kedelai adalah sumber protein tanpa lemak yang baik. Jenis makanan ini juga  dapat mengurangi kolesterol secara keseluruhan dalam makanan berlemak Anda, misalnya pada daging merah.

5. Bawang putih

Walaupun efek sebagai penurun kolesterol dari bawang putih masih belum jelas, namun bawang putih dapat membantu mencegah datangnya penyakit jantung.

Menurut sebuah studi medis tahun 2009, disebutkan bahwa bawang tidak mengurangi kolesterol secara khusus, tetapi dianggap memiliki manfaat kesehatan lainnya, termasuk menurunkan tekanan darah.

Jika kadar koleseterol dalam tubuh Anda meningkat, mengonsumsi obat alami untuk mengatasi kolesterol tinggi memang bisa jadi pilihan. Beberapa jenisnya sudah dijelaskan di atas. Namun yang terpenting, tetap jalankan pola makan sehat, rutin beraktivitas fisik, agar kadar kolesterol dalam tubuh senantiasa stabil.(NP/RVS/klikdokter)

Aktivitas fisik seperti olahraga secara rutin untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Tapi mereka yang malas bergerak biasanya mudah mengalami kenaikan kadar kolesterol. Sebagian orang lalu mencari obat alami untuk kolesterol tinggi ketika mengalami kondisi tersebut.

Selain dengan mengonsumsi obat, Anda bisa mengobati kadar kolesterol yang tinggi dengan cara alami melalui beberapa bahan dan kandungan berikut ini:

1. Niasin

Niasin adalah jenis vitamin B yang biasanya disarankan penggunaannya oleh dokter pada pasien dengan kolesterol tinggi atau masalah jantung. Hal ini bermanfaat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengurangi trigliserida, beserta lemak lain yang dapat menyumbat arteri.

Anda dapat mengonsumsi niasin dalam makanan, terutama hati dan ayam, atau sebagai suplemen pendamping. Asupan niasin yang direkomendasikan dalam satu hari adalah 14 miligram untuk wanita dan 16 miligram untuk pria. 

Tapi ingat, hindari minum suplemen kecuali dokter Anda menganjurkannya. Sebab, hal tersebut dapat menyebabkan efek samping seperti kulit gatal dan memerah hingga mual.

Baca Juga :  Ini Serius! Covid-19 Varian Delta Sudah Bisa Menular saat Berpapasan

2. Soluble fiber (serat larut air)

Ada dua jenis serat, yakni serat yang larut menjadi gel dalam cairan dan yang tidak larut. Serat larut menurunkan penyerapan kolesterol dalam aliran darah Anda. Berita baiknya, jika Anda berjuang dengankolesterol yang cukup tinggi, makanan berikut dapat Anda nikmati karena mengandung serat larut air: 

Jeruk: 1,8 gram pir: 1,1 – 1,5 gram

Persik: 1,0 – 1,3 gram

Asparagus (1/2 gelas): 1,7 gram

Kentang: 1,1 gram

Roti gandum utuh (1 iris): 0,5 gram

Oatmeal (1 1/2 gelas): 2,8 gram

Kacang merah (sekitar 3/4 gelas): 2,6 – 3 gram

3. Fitosterol

Fitosterol adalah senyawa menyerupai lilin yang berasal dari tumbuhan. Senyawa yang berasal dari biji-bijian utuh, kacang-kacangan, buah-buahan, dan sayuran ini dapat mencegah usus menyerap kolesterol.

Beberapa produsen makanan sudah mulai menambahkan fitosterol pada makanan siap saji, seperti margarin dan yoghurt. Hal ini sangat menguntungkan.

Karena Anda bisa mengonsumsi makanan yang mengandung kolesterol sekaligus menangkal efek kolesterol tersebut dalam waktu yang bersamaan.

Baca Juga :  4 Bahan Kimia Ini Bisa Mengeksfoliasi Kulit Wajah Tanpa Butiran Scrub

4. Protein pada kedelai

Kacang kedelai dan makanan yang terbuat dari bahan dasar kedelai dapat sedikit menurunkan kolesterol LDL. Makanan seperti tahu, susu kedelai, dan kacang kedelai adalah sumber protein tanpa lemak yang baik. Jenis makanan ini juga  dapat mengurangi kolesterol secara keseluruhan dalam makanan berlemak Anda, misalnya pada daging merah.

5. Bawang putih

Walaupun efek sebagai penurun kolesterol dari bawang putih masih belum jelas, namun bawang putih dapat membantu mencegah datangnya penyakit jantung.

Menurut sebuah studi medis tahun 2009, disebutkan bahwa bawang tidak mengurangi kolesterol secara khusus, tetapi dianggap memiliki manfaat kesehatan lainnya, termasuk menurunkan tekanan darah.

Jika kadar koleseterol dalam tubuh Anda meningkat, mengonsumsi obat alami untuk mengatasi kolesterol tinggi memang bisa jadi pilihan. Beberapa jenisnya sudah dijelaskan di atas. Namun yang terpenting, tetap jalankan pola makan sehat, rutin beraktivitas fisik, agar kadar kolesterol dalam tubuh senantiasa stabil.(NP/RVS/klikdokter)

Terpopuler

Artikel Terbaru