JAKARTA
– Kompetisi Liga 1 Indonesia diputuskan berlanjut tanpa ada degradasi pada
1 Oktober nanti. Striker Bhayangkara FC Ahmad Nur Hardianto menilai kompetisi
tanpa degradasi terasa kurang gereget. Dilansir dalam laman resmi klub yang
dipantau dari Jakarta, Nur Hardianto mengatakan tak adanya sistem degradasi
membuat tekanan kepada klub berkurang.
Meski begitu, ia berjanji akan selalu menampilkan permainan
terbaik bagi tim milik Korps Polri tersebut.
“Yang pasti, tidak adanya degradasi mungkin geregetnya
agak kurang yah. Tetapi pasti tim-tim punya targetnya masing-masing yang harus
dicapai,” ujar Nur Hardianto sebagaimana dimuat dalam laman resmi
Bhayangkara FC. Nur Hardianto menargetkan mendapatkan kepercayaan penuh dari
pelatih Paul Munster, dalam kompetisi lanjutan nanti.
Pemain berusia 25 tahun itu tak akan menyia-nyaiakan dan
berharap bisa mengantarkan The Guardian kembali juara Liga 1 Indonesia. “Untuk
target musim ini ya semoga bisa juara bersama Bhayangkara, semoga yah. Kalau
dikasih (kesempatan) main, saya tidak akan sia-siakan itu,” kata dia.
Saat ini manajemen belum mengumpulkan para pemain untuk
mempersiapkan diri menyongsong Liga 1 Indonesia.
Dikabarkan, Paul Munster akan mengumpulkan pemain pada awal
September. Para pemain masih menjalani latihan mandiri di rumah masing-masing,
sembari menunggu panggilan resmi. Sementara beberapa pemain yang memilih
menetap di Jakarta, telah menggelar latihan bersama di Stadion PTIK, Jakarta,
dengan menerapkan protokol kesehatan.