31.7 C
Jakarta
Saturday, October 12, 2024

Dibantai Vietnam, Shin Tae-yong: Ada Harapan soal Sepak Bola Indonesia

PROKALTENG.CO-Timnas Indonesia kalah segalanya saat dipermak Vietnam dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 grup G yang berlangsung di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Senin (7/6). Tak hanya tidak mampu mencetak gol berbanding empat gol yang diceploskan timnas Vietnam melalui Nguyen Tien Linh (51’), Nguyen Quang Hai (62’), Nguyen Cong Phuong (67’), dan Vu Van Tanh (74’), secara keseluruhan, level permainan pasukan Merah Putih memang berada di bawah Vietnam.

Lihat saja catatan statistik yang ada. Skuad Garuda begitu tertekan atas determinasi yang ditunjukkan Nguyen Tien Linh dkk dengan penguasaan bola 35 berbanding 65 persen. Serangan The Golden Star Warriors –julukan Vietnam– juga begitu spartan dengan mendapatkan 15 tendangan penjuru berbanding kosong bagi Evan Dimas cs.

Dalam pertandingan tadi malam, timnas Indonesia hanya bisa ’’unggul” dalam melakukan pelanggaran dan kartu kuning. Di mana Evan Dimas dkk melakukan 16 kali pelanggaran (5 kartu kuning) dan Vietnam 10 kali pelanggaran (2 kartu kuning).

Baca Juga :  Puasa Gelar La Albiceleste Berlanjut

Catatan tersebut memberi gambaran riil sang pemuncak klasemen sementara dengan sang juru kunci grup G. Vietnam kini kukuh di puncak dengan 14 poin. Sedangkan Indonesia terbenam di dasar klasemen dengan baru mengoleksi satu poin.

Meski catatan di atas kertas timnas Indonesia di bawah lawan, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tidak sependapat. Menurut dia, pasukannya sudah menunjukkan performa yang bagus dengan kerja keras. Hasil imbang dengan skor kacamata di babak pertama menjadi acuannya.

Namun, fokus dan konsentrasi para pemain hilang setelah gol pertama lawan yang menurutnya mendapat keuntungan dari keputusan kontroversial wasit. Sebab, sebelum terciptanya gol, bola dianggapnya mengenai tangan pemain Vietnam.

’’Wasit dan hakim garis memang salah mengambil keputusan, karena itu pasti kena tangan pemain Vietnam. Jadi, karena itu jalannya pertandingan otomatis jadi susah bagi kami,” kelitnya.

Kekalahan tersebut juga mengubur target STY untuk timnas di kualifikasi. Ya, mantan pelatih timnas Korea Selatan itu sebetulnya menargetkan tiga kemenangan dalam tiga laga sisa. Kemenangan dimaksudkan untuk mengerek posisi Indonesia di ranking FIFA.

Baca Juga :  Piala Dunia Wanita, Spanyol dan Norwegia Punya Cerita Indah

Namun, dari dua laga yang sudah dijalani, belum sekali pun pasukannya meraih kemenangan setelah laga sebelumnya imbang melawan Thailand (2-2). STY masih punya satu kesempatan lagi untuk bisa meraih tiga poin. Yaitu, saat melawan UEA di Stadion Zabeel, Dubai, Jumat (11/6).

Namun, ambisi STY bakal lebih berat. Sebab, selain berstatus tuan rumah, sang lawan sedang diliputi kepercayaan diri tinggi berkat dua kemenangan besar dalam dua laga terakhir. Yaitu, menang 4-0 atas Malaysia dan unggul 3-1 atas Thailand.

Namun, STY tetap optimistis pasukannya bisa menampilkan permainan yang lebih baik. ’’Secara mental para pemain sudah bekerja keras. Ini menunjukkan sebuah harapan tentang sepak bola Indonesia,” ucapnya.

Statistik Pertandingan Vietnam vs Indonesia

4 Skor 0
65 Penguasaan bola 35
6 Tendangan ke gawang 1
7 Tendangan melenceng 3
15 Tendangan sudut 0
10 Pelanggaran 16
2 Kartu kuning 5

Jadwal Jumat (11/6):
Indonesia vs UEA
Malaysia vs Vietnam

PROKALTENG.CO-Timnas Indonesia kalah segalanya saat dipermak Vietnam dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 grup G yang berlangsung di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Senin (7/6). Tak hanya tidak mampu mencetak gol berbanding empat gol yang diceploskan timnas Vietnam melalui Nguyen Tien Linh (51’), Nguyen Quang Hai (62’), Nguyen Cong Phuong (67’), dan Vu Van Tanh (74’), secara keseluruhan, level permainan pasukan Merah Putih memang berada di bawah Vietnam.

Lihat saja catatan statistik yang ada. Skuad Garuda begitu tertekan atas determinasi yang ditunjukkan Nguyen Tien Linh dkk dengan penguasaan bola 35 berbanding 65 persen. Serangan The Golden Star Warriors –julukan Vietnam– juga begitu spartan dengan mendapatkan 15 tendangan penjuru berbanding kosong bagi Evan Dimas cs.

Dalam pertandingan tadi malam, timnas Indonesia hanya bisa ’’unggul” dalam melakukan pelanggaran dan kartu kuning. Di mana Evan Dimas dkk melakukan 16 kali pelanggaran (5 kartu kuning) dan Vietnam 10 kali pelanggaran (2 kartu kuning).

Baca Juga :  Puasa Gelar La Albiceleste Berlanjut

Catatan tersebut memberi gambaran riil sang pemuncak klasemen sementara dengan sang juru kunci grup G. Vietnam kini kukuh di puncak dengan 14 poin. Sedangkan Indonesia terbenam di dasar klasemen dengan baru mengoleksi satu poin.

Meski catatan di atas kertas timnas Indonesia di bawah lawan, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tidak sependapat. Menurut dia, pasukannya sudah menunjukkan performa yang bagus dengan kerja keras. Hasil imbang dengan skor kacamata di babak pertama menjadi acuannya.

Namun, fokus dan konsentrasi para pemain hilang setelah gol pertama lawan yang menurutnya mendapat keuntungan dari keputusan kontroversial wasit. Sebab, sebelum terciptanya gol, bola dianggapnya mengenai tangan pemain Vietnam.

’’Wasit dan hakim garis memang salah mengambil keputusan, karena itu pasti kena tangan pemain Vietnam. Jadi, karena itu jalannya pertandingan otomatis jadi susah bagi kami,” kelitnya.

Kekalahan tersebut juga mengubur target STY untuk timnas di kualifikasi. Ya, mantan pelatih timnas Korea Selatan itu sebetulnya menargetkan tiga kemenangan dalam tiga laga sisa. Kemenangan dimaksudkan untuk mengerek posisi Indonesia di ranking FIFA.

Baca Juga :  Piala Dunia Wanita, Spanyol dan Norwegia Punya Cerita Indah

Namun, dari dua laga yang sudah dijalani, belum sekali pun pasukannya meraih kemenangan setelah laga sebelumnya imbang melawan Thailand (2-2). STY masih punya satu kesempatan lagi untuk bisa meraih tiga poin. Yaitu, saat melawan UEA di Stadion Zabeel, Dubai, Jumat (11/6).

Namun, ambisi STY bakal lebih berat. Sebab, selain berstatus tuan rumah, sang lawan sedang diliputi kepercayaan diri tinggi berkat dua kemenangan besar dalam dua laga terakhir. Yaitu, menang 4-0 atas Malaysia dan unggul 3-1 atas Thailand.

Namun, STY tetap optimistis pasukannya bisa menampilkan permainan yang lebih baik. ’’Secara mental para pemain sudah bekerja keras. Ini menunjukkan sebuah harapan tentang sepak bola Indonesia,” ucapnya.

Statistik Pertandingan Vietnam vs Indonesia

4 Skor 0
65 Penguasaan bola 35
6 Tendangan ke gawang 1
7 Tendangan melenceng 3
15 Tendangan sudut 0
10 Pelanggaran 16
2 Kartu kuning 5

Jadwal Jumat (11/6):
Indonesia vs UEA
Malaysia vs Vietnam

Terpopuler

Artikel Terbaru