KUALA LUMPUR – Maverick
Vinales (Yamaha) akhirnya membayar tunai kegagalannya yang menyedihkan
di MotoGP Australia pekan lalu, dengan merebut podium utama di GP
Malaysia, Minggu (3/11). Kemenangan di Sepang, Malaysia itu, Vinales
persembahkan untuk pembalap Indonesia Afridza Munandar yang meninggal di Kuala
Lumpur.
Vinales diketahui gagal
finis setelah terjatuh saat mencoba menyalip Marquez pada lap terakhir, ketika
perebutan juara di Sirkuit Philip Island, Australia, akhir pekan lalu. Pebalap
Spanyol itu terjatuh di tikungan sembilan pada lap terakhir. Menyedihkan bukan?
Start di posisi kedua di GP Malaysia kemarin,
Vinales konsisten menggeber tunggangannya. Lap pertama, pembalap Yamaha Monster
Energy ini langsung tancap gas, tak pelak dirinya hampir tak mendapat
perlawanan hingga garis finis.
“Sejak lap
pertama, yang saya tekankan adalah menekan dan menekan. Ini akhir pekan yang
memukau, sekaligus kemenangan ini saya dedikasikan untuk pembalap Indonesia di
ATC, Afridza Munandar,” kata Vinales usai balapan.
Vinales sukses
mencatatkan waktu tercepat 40 menit 14.632 detik. Sementara membuntuti di
belakangnya ada Marc Marquez (Honda), yang start dari posisi ke-11 mampu
menyodok ke baris depan. Catatan waktunya selisih 3.059 detik.
Adapun di posisi ketiga diisi oleh Andrea
Dovizioso (Ducati), dan ditempel ketat Valentino Rossi (Yamaha) yang finis
keempat.
Sebelumnya, dunia balap tanah air
berduka atas meninggalnya pembalap Indonesia Afridza Syach Munandar
di Malaysia, Sabtu (2/11). Kabar tersebut disampaikan penyelenggara MotoGP,
Dorna Sport, bahwa Afridza akhirnya menghembuskan napas terakhir
pascakecelakaan di balapan Asia Talent Cup (ATC 2019) Race 1 di Sirkuit Sepang,
Malaysia.
Pembalap muda asal
Bogor itu disebutkan terlibat kecelakaan di tikungan ke-10 Sepang. Balapan pun
dihentikan karena Afridza mengalami kecelakaan parah. Pertolongan pertama
dilakukan.
Pembalap berusia 20
tahun ini lalu dibawa tim medis, menuju rumah sakit Kuala Lumpur menggunakan
helikopter, hingga kemudian dinyatakan meninggal dunia.
Afridza Munandar
merupakan pembalap binaan Astra Honda Racing Team (AHRT). Selama berlaga di ATC
2019, dirinya sudah meraih 2 kemenangan, 2 kali podium kedua dan 2 kali posisi
ketiga.
Artinya, Afridza berpeluang besar merebut titel juara Asia dan
mengharumkan nama bangsa. Sayang, ketentuan Tuhan berkehendak lain. Selamat
Jalan Afridza Syach Munandar, semoga mendapat tempat terindah di sisi Tuhan
YME. (mg8/jpnn)