PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Kalteng, Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H Edy Pratowo, angkat bicara mengenai dinamika internal partai termasuk soal dukungan terhadap dirinya dari sejumlah daerah.
Meski tak secara gamblang menyebut jumlah maupun asal dukungan yang ia kantongi, Edy menegaskan bahwa dirinya mendapat dorongan untuk maju dalam Musda. Ia bahkan menyebut bahwa dukungan itu sudah datang lebih awal. Namun ia tetap menekankan pentingnya proses musyawarah mufakat.
“Saya ini kan sudah cukup lama di dunia politik sejak 1999 tujuh periode, kalau bicara soal Musda iya biarkan saja mengalir seperti air. Memang sekarang ada dua nama, saya juga termasuk yang didorong,” kata Edy saat ditemui awak media, Jumat (1/8).
Menurut Edy dalam dinamika menjelang Musda fenomena dukungan ganda atau dukungan ke lebih dari satu calon adalah hal yang wajar. Bahkan ia menyebut ada situasi di mana semua calon merasa didukung oleh pihak yang sama.
“Ya, ada yang mendukung ke tiga-tiganya. Itu biasa saja,” ujarnya.
Namun ia menekankan bahwa Musda bukan ajang untuk memperuncing perbedaan, melainkan momentum untuk memperkuat soliditas internal partai.
“Musda ini sudah masuk ke tahap final yang penting itu semangat kebersamaan jangan ada perpecahan. Siapapun yang diberi kepercayaan yang belum pun harus mendukung,” tegasnya.
Edy juga mengajak seluruh kader Partai Golkar di Kalimantan Tengah untuk tetap menjaga persatuan dan fokus pada tujuan bersama.
“Kita harus menjadi satu kekuatan yang utuh. Mari kita diskusikan dan ambil keputusan yang terbaik, hasil terbaik adalah hasil yang didapat dari proses terbaik pula,” pungkasnya. (*afa/ala/kpg)