27.8 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Penyuluh Narkoba Dibekali Pencegahan Stunting Guna Tingkatkan Kualitas Sdm

PROKALTENG.CO –  Pelaksana Tugas Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Tengah Dr. Dadi Ahmad Roswandi, M.Si menjadi narasumber utama dalam kegiatan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba dan Pencegahan Stunting, Selasa  (14/2/23).

Pada kegiatan yang digagas Badan Narkotika Nasional Kota Palangka Raya ini, Dr. Dadi menyampaikan materi  tentang ‘Ketahanan Keluarga Untuk Pembangunan,  Kesejahteraan Masyarakat dan Pencegahan Stunting’.

Dalam paparanya Dr. Dadi menjelaskan bahwa keluarga adalah lingkungan pertama dan utama dalam pembinaan tumbuh kembang, menanamkan nilai-nilai moral dan pembentukan kepribadian, tempat belajar bagi anak dalam mengenal dirinya sebagai mahluk sosial.

“Hanya keluarga yang berketahanan dan mampu menepis pengaruh negatif  yang datang dari luar. Keluarga yang berketahanan dan mampu melaksanakan fungsi-fungsi keluarga dapat menjadi landasan dalam mewujudkan keluarga bahagia sejahtera,” ujar Dr. Dadi.

Baca Juga :  Program TP-PKK Bantu Turunkan Angka Stunting

Lebih lanjut Dr. Dadi memaparkan bahwa Program Ketahanan Keluarga lainnya mencakup 4 program yaitu Bina Keluarga dan Anak (BKB), Bina Ketahanan Remaja (PIK Remaja dan BKR), Pemberdayaan Ekonomi Keluarga (UPPKA) dan Bina Keluarga Lansia dan Rentan (BKL &PPKS)

Di akhir paparan Dr. Dadi menyimpulkan bahwa melalui Program Pembangunan Keluarga yang komprehensif dan Pencegahan Stunting dapat meningkatkan kualitas keluarga yang berkarakter untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.

PROKALTENG.CO –  Pelaksana Tugas Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Tengah Dr. Dadi Ahmad Roswandi, M.Si menjadi narasumber utama dalam kegiatan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba dan Pencegahan Stunting, Selasa  (14/2/23).

Pada kegiatan yang digagas Badan Narkotika Nasional Kota Palangka Raya ini, Dr. Dadi menyampaikan materi  tentang ‘Ketahanan Keluarga Untuk Pembangunan,  Kesejahteraan Masyarakat dan Pencegahan Stunting’.

Dalam paparanya Dr. Dadi menjelaskan bahwa keluarga adalah lingkungan pertama dan utama dalam pembinaan tumbuh kembang, menanamkan nilai-nilai moral dan pembentukan kepribadian, tempat belajar bagi anak dalam mengenal dirinya sebagai mahluk sosial.

“Hanya keluarga yang berketahanan dan mampu menepis pengaruh negatif  yang datang dari luar. Keluarga yang berketahanan dan mampu melaksanakan fungsi-fungsi keluarga dapat menjadi landasan dalam mewujudkan keluarga bahagia sejahtera,” ujar Dr. Dadi.

Baca Juga :  Program TP-PKK Bantu Turunkan Angka Stunting

Lebih lanjut Dr. Dadi memaparkan bahwa Program Ketahanan Keluarga lainnya mencakup 4 program yaitu Bina Keluarga dan Anak (BKB), Bina Ketahanan Remaja (PIK Remaja dan BKR), Pemberdayaan Ekonomi Keluarga (UPPKA) dan Bina Keluarga Lansia dan Rentan (BKL &PPKS)

Di akhir paparan Dr. Dadi menyimpulkan bahwa melalui Program Pembangunan Keluarga yang komprehensif dan Pencegahan Stunting dapat meningkatkan kualitas keluarga yang berkarakter untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Terpopuler

Artikel Terbaru