26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Masyarakat Harus Peduli Prokes Dalam Setiap Aktivitas

KUALA KAPUAS,
KALTENGPOS.CO
Bupati
Kapuas Ben Brahim S Bahat melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy dipercaya
menjadi inspektur upacara dalam rangka apel kesiapan pengamanan Natal Tahun
2020 di Provinsi Kalimantan Tengah guna memberikan rasa aman kepada masyarakat
yang akan merayakan hari Natal tahun 2020, Kamis (24/12).

Kegiatan yang
berlangsung di halaman Kantor Pemmkab n Kapuas tersebut juga dihadiri oleh
Dandim 1011/KLK Letkol Inf Ary Bayu Saputro, Kapolres Kapuas AKBP Manang
Soebeti, Kepala BPBD Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga, Satpol-PP Damkar, dan
para tamu undangan.

Dalam kesempatan itu
Septedy mengatakan kegiatan natal di tengah-tengah masyarakat dirayakan melalui
kegiatan ibadah, silaturahmi dengan para kerabat serta kegiatan lain untuk
berkunjung ke tempat keramaian maupun tempat wisata. Kondisi ini tentunya akan
menimbulkan potensi gangguan kamtibmas, kerawanan gangguan kamseltibcar lantas
berbagai bentuk kejahatan konvensional lainnya, serta timbulnya potensi ancaman
sabotase, aksi terorisme dan radikalisme dengan memanfaatkan momentum hari
natal untuk menjalankan aksinya.

Masih dalam kesempatan
tersebut, Septedy menjelaskan pengamanan natal tahun 2020 ini sangat berbeda
dengan tahun-tahun sebelumnya, karena pada saat ini pandemi Covid-19 sedang
melanda seluruh belahan dunia, termasuk di negara Indonesia serta lonjakan
korban Covid-19 di provinsi Kalimantan Tengah selama bulan terakhir sudah
sangat mengkhawatirkan.

Baca Juga :  Masyarakat Segera Mengurus Legalitas Tanah

Oleh karena itu dalam
perayaan natal tahun 2020 ini, seluruh warga masyarakat harus peduli untuk
lebih mematuhi protokol kesehatan dalam setiap aktivitas kehidupan jangan
sampai kegiatan perayaan natal yang dilaksanakan kali ini akan menjadi potensi
timbulnya klaster baru penyebaran Covid-19 di provinsi Kalimantan Tengah.

“Sebagai tenaga
pengamanan, tugas saudara adalah memberikan imbauan dan mengingatkan warga yang
merayakan Natal tahun 2020 untuk lebih mematuhi prosedur protokol kesehatan
secara ketat sehingga dapat terhindar dari penularan covid-19,” ucapnya.

Selanjutnya dirinya
menambahkan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dalam pelaksanaan pengamanan
natal tahun 2020 menjadi hal utama yang harus dilakukan termasuk dalam kegiatan
ibadah harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hal ini sejalan
dengan maklumat Kapolri nomor 4 tahun 2020 Tentang Kepatuhan Terhadap Protokol
Kesehatan Dalam Pelaksanaan Libur, dimana agar masyarakat tidak
menyelenggarakan kegiatan yang mengundang kerumunan orang banyak di tempat
umum.

Baca Juga :  25 Anggota DPRD Gumas Dilantik

Dalam kesempatan
tersebut juga dirinya menyampaikan beberapa penekanan kepada seluruh peserta
apel kesiapan pengamanan natal untuk tingkatkan kualitas iman dan takwa kepada
tuhan yang maha esa sebagai landasan moral yang kokoh dalam pelaksanaan tugas
di tengah-tengah masyarakat, lakukan deteksi dini terhadap berbagai ancaman
faktual yang dapat merusak kerukunan antar umat beragama dan memecah belah
nilai persatuan dan kesatuan bangsa.

Masih dalam amanatnya, Septedy juga mengatakan
lakukan penggalangan terhadap tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat agar
ikut berperan dan mengimbau masyarakat untuk wajib mematuhi protokol kesehatan
dalam setiap aktivitas.

“Aktifkan kegiatan operasi yustisi guna menumbuhkan
kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan, bersinergi
dengan satgas Covid-19, lakukan pembubaran terhadap kerumunan massa di tempat
umum yang melanggar protokol kesehatan guna menekan penyebaran Covid-19 di
provinsi Kalimantan Tengah,” tutup Septedy.

KUALA KAPUAS,
KALTENGPOS.CO
Bupati
Kapuas Ben Brahim S Bahat melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy dipercaya
menjadi inspektur upacara dalam rangka apel kesiapan pengamanan Natal Tahun
2020 di Provinsi Kalimantan Tengah guna memberikan rasa aman kepada masyarakat
yang akan merayakan hari Natal tahun 2020, Kamis (24/12).

Kegiatan yang
berlangsung di halaman Kantor Pemmkab n Kapuas tersebut juga dihadiri oleh
Dandim 1011/KLK Letkol Inf Ary Bayu Saputro, Kapolres Kapuas AKBP Manang
Soebeti, Kepala BPBD Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga, Satpol-PP Damkar, dan
para tamu undangan.

Dalam kesempatan itu
Septedy mengatakan kegiatan natal di tengah-tengah masyarakat dirayakan melalui
kegiatan ibadah, silaturahmi dengan para kerabat serta kegiatan lain untuk
berkunjung ke tempat keramaian maupun tempat wisata. Kondisi ini tentunya akan
menimbulkan potensi gangguan kamtibmas, kerawanan gangguan kamseltibcar lantas
berbagai bentuk kejahatan konvensional lainnya, serta timbulnya potensi ancaman
sabotase, aksi terorisme dan radikalisme dengan memanfaatkan momentum hari
natal untuk menjalankan aksinya.

Masih dalam kesempatan
tersebut, Septedy menjelaskan pengamanan natal tahun 2020 ini sangat berbeda
dengan tahun-tahun sebelumnya, karena pada saat ini pandemi Covid-19 sedang
melanda seluruh belahan dunia, termasuk di negara Indonesia serta lonjakan
korban Covid-19 di provinsi Kalimantan Tengah selama bulan terakhir sudah
sangat mengkhawatirkan.

Baca Juga :  Masyarakat Segera Mengurus Legalitas Tanah

Oleh karena itu dalam
perayaan natal tahun 2020 ini, seluruh warga masyarakat harus peduli untuk
lebih mematuhi protokol kesehatan dalam setiap aktivitas kehidupan jangan
sampai kegiatan perayaan natal yang dilaksanakan kali ini akan menjadi potensi
timbulnya klaster baru penyebaran Covid-19 di provinsi Kalimantan Tengah.

“Sebagai tenaga
pengamanan, tugas saudara adalah memberikan imbauan dan mengingatkan warga yang
merayakan Natal tahun 2020 untuk lebih mematuhi prosedur protokol kesehatan
secara ketat sehingga dapat terhindar dari penularan covid-19,” ucapnya.

Selanjutnya dirinya
menambahkan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dalam pelaksanaan pengamanan
natal tahun 2020 menjadi hal utama yang harus dilakukan termasuk dalam kegiatan
ibadah harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hal ini sejalan
dengan maklumat Kapolri nomor 4 tahun 2020 Tentang Kepatuhan Terhadap Protokol
Kesehatan Dalam Pelaksanaan Libur, dimana agar masyarakat tidak
menyelenggarakan kegiatan yang mengundang kerumunan orang banyak di tempat
umum.

Baca Juga :  25 Anggota DPRD Gumas Dilantik

Dalam kesempatan
tersebut juga dirinya menyampaikan beberapa penekanan kepada seluruh peserta
apel kesiapan pengamanan natal untuk tingkatkan kualitas iman dan takwa kepada
tuhan yang maha esa sebagai landasan moral yang kokoh dalam pelaksanaan tugas
di tengah-tengah masyarakat, lakukan deteksi dini terhadap berbagai ancaman
faktual yang dapat merusak kerukunan antar umat beragama dan memecah belah
nilai persatuan dan kesatuan bangsa.

Masih dalam amanatnya, Septedy juga mengatakan
lakukan penggalangan terhadap tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat agar
ikut berperan dan mengimbau masyarakat untuk wajib mematuhi protokol kesehatan
dalam setiap aktivitas.

“Aktifkan kegiatan operasi yustisi guna menumbuhkan
kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan, bersinergi
dengan satgas Covid-19, lakukan pembubaran terhadap kerumunan massa di tempat
umum yang melanggar protokol kesehatan guna menekan penyebaran Covid-19 di
provinsi Kalimantan Tengah,” tutup Septedy.

Terpopuler

Artikel Terbaru