Awas! Kini Sudah Ada 757 Titik Panas di Murung Raya

PURUK CAHU,KALTENGPOS.CO – Sebagai upaya pencegahan kebakaran
kutan dan lahan (karhutla), di Kabupaten Murung Raya su­dah ada 5 posko terpadu
pen­anganan karhutla tingkat ka­bupaten. Kalak BPBD Mura Kariadi mengatakan,
lokasi 1 Pos Induk Puruk Cahu, 1 pos­ko Lapangan I – Manyango Km 60, 1 Posko
Lapanan II – Masalo Km 30, 1 Posko Lapan­gan III- Kel Tumbang Lahung, 1 Posko
Lapangan IV Simp Jo­loi Km 66.

Kariadi minta semua pi­hak,
jangan sampai ada pem­bakaran lahan di Mura tanpa dikendalikan. Apabila ada ke­bakaran
harus cepat dipadam­kan. Jangan sampai meram­bat. “Kita serius menangani
masalah karhutla sesuai In­struksi Presiden dan Perda No­mor 1 Tahun 2020
Provinsi Kalteng,” tegasnya.

Dijelaskan­nya, pemantau­an
titik panas oleh BMKG, ber­dasarkan satelit Terra-Aqua-No­aa20-NSPP sejak awal
September 2020 di wilayah Murung Raya ter­dapat 757 titik panas. “Rinci­annya
yakni Kecamatan Ta­nah Siang 196, Kecamatan Laung Tuhup 178, Kecamatan Murung
101, Kecamatan Bari­to Tuhup Raya sebanyak 75 dan Kecamatan Permata In­tan
sebanyak 48 titik panas,” ungkap Kariadi, Rabu (23/9).

Sementara Bupati Mura Perdie M Yoseph memerin­tahkan
kepada ke­pala BPBD dan ke­pala Dinas Komin­fo SP agar gencar memberikan sos­ialisasi
dan eduka­si kepada masyara­kat lewat spanduk, media sosial, me­dia cetak
maupun online. Supaya ma­syarakat tahu dam­pak negatif akibat membakar lahan
maupun hutan. “Melalui media sosial, media online dan cetak, radio, televisi,
spanduk, baliho dan yang lainnya kita mulai gencar melakukannya. Kita imbau ke­pada
masyarakat, agar bisa me­mahami dampak negatif keba­karan lahan itu, baik dari
segi kesehatan dan ekonominya,” pungkasnya.

PURUK CAHU,KALTENGPOS.CO – Sebagai upaya pencegahan kebakaran
kutan dan lahan (karhutla), di Kabupaten Murung Raya su­dah ada 5 posko terpadu
pen­anganan karhutla tingkat ka­bupaten. Kalak BPBD Mura Kariadi mengatakan,
lokasi 1 Pos Induk Puruk Cahu, 1 pos­ko Lapangan I – Manyango Km 60, 1 Posko
Lapanan II – Masalo Km 30, 1 Posko Lapan­gan III- Kel Tumbang Lahung, 1 Posko
Lapangan IV Simp Jo­loi Km 66.

Kariadi minta semua pi­hak,
jangan sampai ada pem­bakaran lahan di Mura tanpa dikendalikan. Apabila ada ke­bakaran
harus cepat dipadam­kan. Jangan sampai meram­bat. “Kita serius menangani
masalah karhutla sesuai In­struksi Presiden dan Perda No­mor 1 Tahun 2020
Provinsi Kalteng,” tegasnya.

Dijelaskan­nya, pemantau­an
titik panas oleh BMKG, ber­dasarkan satelit Terra-Aqua-No­aa20-NSPP sejak awal
September 2020 di wilayah Murung Raya ter­dapat 757 titik panas. “Rinci­annya
yakni Kecamatan Ta­nah Siang 196, Kecamatan Laung Tuhup 178, Kecamatan Murung
101, Kecamatan Bari­to Tuhup Raya sebanyak 75 dan Kecamatan Permata In­tan
sebanyak 48 titik panas,” ungkap Kariadi, Rabu (23/9).

Sementara Bupati Mura Perdie M Yoseph memerin­tahkan
kepada ke­pala BPBD dan ke­pala Dinas Komin­fo SP agar gencar memberikan sos­ialisasi
dan eduka­si kepada masyara­kat lewat spanduk, media sosial, me­dia cetak
maupun online. Supaya ma­syarakat tahu dam­pak negatif akibat membakar lahan
maupun hutan. “Melalui media sosial, media online dan cetak, radio, televisi,
spanduk, baliho dan yang lainnya kita mulai gencar melakukannya. Kita imbau ke­pada
masyarakat, agar bisa me­mahami dampak negatif keba­karan lahan itu, baik dari
segi kesehatan dan ekonominya,” pungkasnya.