PANGKALAN BUN,PROKALTENG.CO-Warga Jalan Sintang Sejahtera Kelurahan Mendawai mendadak geger. Pasalnya salah satu warganya ditemukan tewas mengapung didalam kolam, Rabu (22/5) pukul 17.00 WIB. Korban diketahui bernama Slamet (67) yang ditemukan tanpa menggunakan baju.
Diduga terpeleset kedalam kolam ketika akan mandi dan tidak ada warga yang mengetahui kejadian tersebut. Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman melalui Kapolsek Arut Selatan AKP Syaifullah membenarkan kejadian tersebut dan saat ini sudah jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Polisi sudah melakukan visum, tetapi keluarga tidak berkenan dilakukan otopsi dan menerima bahwa korban tewas karena jatuh. Kejadian ini sendiri diketahui pertama kali oleh keluarganya yang kala itu mengetahui korban tidak berada dirumah.
Pasalnya setelah meninggalkan rumah beberapa jam tidak kembali lagi. Apalagi saat itu pamit hendak mandi dikolam belakang rumah. Karena kuatir akhirnya melakukan pencarian dibeberapa lokasi sekitar rumahnya.
“Betapa kagetnya mendapati korban sudah mengapung dikolam tempat dimana mandi. Akhirnya histeris dan meminta bantuan warga sekita dilanjutkan melapor ke pihak kepolisian,” katanya.
Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP. Ditubuh korban tidak ditemukan adanya bekas luka kekerasaan. Hanya saja ada luka sobek dibagian kepala yang diperkirakan akibat jatuh kepeleset dan kecebur didalam kolam.
Akhirnya dibawa kerumah sakit untuk visum dan pemeriksaan lebih lanjut. Namun keluarga korban tidak berkenan kalau dilakukan otopsi untuk memastikan penyebab kematian korban.
“Sementara dugaanya korban jatuh kedalam kolam akibat kepeleset dan pingsan. Karena sudah cukup lama didalam air dan tidak ada yang melihat membuat korban meninggal dunia,” ujarnya. (son/ans/kpg)
PANGKALAN BUN,PROKALTENG.CO-Warga Jalan Sintang Sejahtera Kelurahan Mendawai mendadak geger. Pasalnya salah satu warganya ditemukan tewas mengapung didalam kolam, Rabu (22/5) pukul 17.00 WIB. Korban diketahui bernama Slamet (67) yang ditemukan tanpa menggunakan baju.
Diduga terpeleset kedalam kolam ketika akan mandi dan tidak ada warga yang mengetahui kejadian tersebut. Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman melalui Kapolsek Arut Selatan AKP Syaifullah membenarkan kejadian tersebut dan saat ini sudah jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Polisi sudah melakukan visum, tetapi keluarga tidak berkenan dilakukan otopsi dan menerima bahwa korban tewas karena jatuh. Kejadian ini sendiri diketahui pertama kali oleh keluarganya yang kala itu mengetahui korban tidak berada dirumah.
Pasalnya setelah meninggalkan rumah beberapa jam tidak kembali lagi. Apalagi saat itu pamit hendak mandi dikolam belakang rumah. Karena kuatir akhirnya melakukan pencarian dibeberapa lokasi sekitar rumahnya.
“Betapa kagetnya mendapati korban sudah mengapung dikolam tempat dimana mandi. Akhirnya histeris dan meminta bantuan warga sekita dilanjutkan melapor ke pihak kepolisian,” katanya.
Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP. Ditubuh korban tidak ditemukan adanya bekas luka kekerasaan. Hanya saja ada luka sobek dibagian kepala yang diperkirakan akibat jatuh kepeleset dan kecebur didalam kolam.
Akhirnya dibawa kerumah sakit untuk visum dan pemeriksaan lebih lanjut. Namun keluarga korban tidak berkenan kalau dilakukan otopsi untuk memastikan penyebab kematian korban.
“Sementara dugaanya korban jatuh kedalam kolam akibat kepeleset dan pingsan. Karena sudah cukup lama didalam air dan tidak ada yang melihat membuat korban meninggal dunia,” ujarnya. (son/ans/kpg)
