PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Terjadi aksi pencurian uang dan perhiasan milik sales promotion girl (SPG) oleh orang tidak dikenal (OTK) di Swalayan KPD, Jalan Tilung, Kota Palangkaraya pada minggu, (5/5/2024) lalu.
Manager KPD Tilung, Tatau mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi pada saat siang hari di mana aktivitas pelayanan dan belanja berjalan seperti biasa. Menurutnya pelaku terbilang nekat karena kamera CCTV Swalayan berada di setiap sudut swalayan.
“Saat itu aktivitas belanja biasa, pihak SPG yang memajang barang menyimpan dompet di keranjang berbelanja tetapi ditutup jaket. SOP kami setiap barang wajib dititip diloker, karena dia baru mungkin tidak tahu,” jelas Manager KPD pada Rabu, (8/5/2024) kepada awak media.
Sambungnya, pelaku adalah pembeli yang membongkar keranjang tersebut. Pelaku mengambil uang senilai Rp 700.000 dan perhiasan. Berdasarkan remakan CCTV, pelaku adalah seorang perempuan menggunakan masker dan baju hujau serta terlihat niat dalam menjalankan aksinya.
“Pelaku termasuk sangat nekat, kami memasang ssctv disetiap sudut,” tandasnya. (jef)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Terjadi aksi pencurian uang dan perhiasan milik sales promotion girl (SPG) oleh orang tidak dikenal (OTK) di Swalayan KPD, Jalan Tilung, Kota Palangkaraya pada minggu, (5/5/2024) lalu.
Manager KPD Tilung, Tatau mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi pada saat siang hari di mana aktivitas pelayanan dan belanja berjalan seperti biasa. Menurutnya pelaku terbilang nekat karena kamera CCTV Swalayan berada di setiap sudut swalayan.
“Saat itu aktivitas belanja biasa, pihak SPG yang memajang barang menyimpan dompet di keranjang berbelanja tetapi ditutup jaket. SOP kami setiap barang wajib dititip diloker, karena dia baru mungkin tidak tahu,” jelas Manager KPD pada Rabu, (8/5/2024) kepada awak media.
Sambungnya, pelaku adalah pembeli yang membongkar keranjang tersebut. Pelaku mengambil uang senilai Rp 700.000 dan perhiasan. Berdasarkan remakan CCTV, pelaku adalah seorang perempuan menggunakan masker dan baju hujau serta terlihat niat dalam menjalankan aksinya.
“Pelaku termasuk sangat nekat, kami memasang ssctv disetiap sudut,” tandasnya. (jef)
