Alami Laka Tunggal, Sopir dan Kernet Truk Tewas

PURUK CAHU,PROKALTENG.CO – Kecelakaan tunggal dialami truk UD Wajah Baru di Jalan Negara Muara Teweh – Puruk Cahu, tepatnya di kawasan Gunung Bakti, Desa Sempango, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya.

Dilansir dari Palangka Ekspres (jaringan Prokalteng.co) bahwa peristiwa tragis tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB Minggu (31/12/2023) dini hari. Dua dari tiga penumpang truk sarat muatan ini tewas terjepit.

Proses evakuasi baru bisa dilakukan pada siang hari. Kedua korban tewas itu, diduga mengalami pendarahan hebat, baru dievakuasi pada siang hari. Kedua korban tewas merupakan sopir truk bersama satu kernet.

Sementara satu korban lainnya adalah seorang anak-anak dalam kondisi selamat.  Ketiganya terjepit akibat kabin truk yang menghantam keras dinding bukit di lokasi kejadian.

Saat proses evakuasi yang beredar di media sosial, terdengar tangisan seorang anak merintih kesakitan. Tampak di sampingnya seorang korban yang sudah tidak bernyawa.

Dari informasi beredar di media sosial FB Informasi Seputar Murung Raya (ISMR) admin group tersebut @Toni Aprianto kembali membagikan beberapa rekaman video pendek dari proses penemuan kejadian awal hingga proses evakuasi korban dari dalam kabin truk nahas tersebut.

“Allhamdulillah korban kecelakaan tunggal di turunan Gunung Bakti sudah di evakuasi. Untuk penyebak kecelakaan ini belum bisa dipastikan, pengalaman bang mimin mungkin tromol kepanasan, sehingga menyebabkan rem blong saat menuruni gunung bakti. Driver sama kernetnya meninggal dunia, anak driver allhamdulillah selamat,” tulis akun tersebut.

Sementara proses evakuasi para korban tersebut, berjalan dramatis dan hanya menggunakan peralatan seadanya yang dilakukan Tim URC BPBD Mura, TNI Polri bersama warga masyarakat sekitar.

Terlebih salah satu korban selamat merupakan keluarga dari sopir dan kernet truk yang tewas terjepit. Laporan dari TRC BPBD Kabupaten Murung Raya disebutkan terdapat korban meninggal dunia dua orang yaitu sopir dan kernet serta satu orang luka berat dengan kondisi patah tulang kaki kiri yang merupakan anak dari sopir truk naas itu. (udi/cen/kpg/hnd)

PURUK CAHU,PROKALTENG.CO – Kecelakaan tunggal dialami truk UD Wajah Baru di Jalan Negara Muara Teweh – Puruk Cahu, tepatnya di kawasan Gunung Bakti, Desa Sempango, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya.

Dilansir dari Palangka Ekspres (jaringan Prokalteng.co) bahwa peristiwa tragis tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB Minggu (31/12/2023) dini hari. Dua dari tiga penumpang truk sarat muatan ini tewas terjepit.

Proses evakuasi baru bisa dilakukan pada siang hari. Kedua korban tewas itu, diduga mengalami pendarahan hebat, baru dievakuasi pada siang hari. Kedua korban tewas merupakan sopir truk bersama satu kernet.

Sementara satu korban lainnya adalah seorang anak-anak dalam kondisi selamat.  Ketiganya terjepit akibat kabin truk yang menghantam keras dinding bukit di lokasi kejadian.

Saat proses evakuasi yang beredar di media sosial, terdengar tangisan seorang anak merintih kesakitan. Tampak di sampingnya seorang korban yang sudah tidak bernyawa.

Dari informasi beredar di media sosial FB Informasi Seputar Murung Raya (ISMR) admin group tersebut @Toni Aprianto kembali membagikan beberapa rekaman video pendek dari proses penemuan kejadian awal hingga proses evakuasi korban dari dalam kabin truk nahas tersebut.

“Allhamdulillah korban kecelakaan tunggal di turunan Gunung Bakti sudah di evakuasi. Untuk penyebak kecelakaan ini belum bisa dipastikan, pengalaman bang mimin mungkin tromol kepanasan, sehingga menyebabkan rem blong saat menuruni gunung bakti. Driver sama kernetnya meninggal dunia, anak driver allhamdulillah selamat,” tulis akun tersebut.

Sementara proses evakuasi para korban tersebut, berjalan dramatis dan hanya menggunakan peralatan seadanya yang dilakukan Tim URC BPBD Mura, TNI Polri bersama warga masyarakat sekitar.

Terlebih salah satu korban selamat merupakan keluarga dari sopir dan kernet truk yang tewas terjepit. Laporan dari TRC BPBD Kabupaten Murung Raya disebutkan terdapat korban meninggal dunia dua orang yaitu sopir dan kernet serta satu orang luka berat dengan kondisi patah tulang kaki kiri yang merupakan anak dari sopir truk naas itu. (udi/cen/kpg/hnd)