PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo mengungkapkan, ada beberapa usulan nama Bundaran Besar di Jalan Tjilik Riwut Palangkaraya. Hal itu, lanjut Wagub, dilatarbelakangi gubernur yang memberikan kesempatan kepada masyarakat Kalteng untuk memberikan masukan terkait nama yang pas untuk Bundaran Besar.
”Sudah banyak yang masuk, ada beberapa di antaranya Bundaran Talawang, Bundaran Besar Talawang, ada juga Bundaran Pancasila, makanya ini akan disempurnakan,” ujarnya, Jumat (16/2).
Menurutnya, pentingnya sebuah Bundaran Besar tidak hanya untuk gagah-gagahan. Akan tetapi, Bundaran Besar di Palangkaraya ini sebagai episentrum atau titik masuk untuk menuju kabupaten lainnya.
”Di sini posisi kotanya sehingga ingin melihat suatu ikonik yang bisa kita perlihatkan. Begitu ini belum diresmikan saja di medsos sudah keluar, makanya dia (Bundaran Besar) akan disempurnakan,” bebernya.
Terkait penamaan Bundaran Besar yang sudah direnovasi, Wagub menyebut, Gubernur sudah menyampaikan ke masyarakat melalui Dinas PUPR agar nama Bundaran Besar tersebut disayembarakan.
”Diharapkan nanti pada saat grand opening atau launchingnya pada hari jadi Provinsi Kalteng diharapkan itu bisa sudah ada,” imbuhnya. (hfz/pri)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo mengungkapkan, ada beberapa usulan nama Bundaran Besar di Jalan Tjilik Riwut Palangkaraya. Hal itu, lanjut Wagub, dilatarbelakangi gubernur yang memberikan kesempatan kepada masyarakat Kalteng untuk memberikan masukan terkait nama yang pas untuk Bundaran Besar.
”Sudah banyak yang masuk, ada beberapa di antaranya Bundaran Talawang, Bundaran Besar Talawang, ada juga Bundaran Pancasila, makanya ini akan disempurnakan,” ujarnya, Jumat (16/2).
Menurutnya, pentingnya sebuah Bundaran Besar tidak hanya untuk gagah-gagahan. Akan tetapi, Bundaran Besar di Palangkaraya ini sebagai episentrum atau titik masuk untuk menuju kabupaten lainnya.
”Di sini posisi kotanya sehingga ingin melihat suatu ikonik yang bisa kita perlihatkan. Begitu ini belum diresmikan saja di medsos sudah keluar, makanya dia (Bundaran Besar) akan disempurnakan,” bebernya.
Terkait penamaan Bundaran Besar yang sudah direnovasi, Wagub menyebut, Gubernur sudah menyampaikan ke masyarakat melalui Dinas PUPR agar nama Bundaran Besar tersebut disayembarakan.
”Diharapkan nanti pada saat grand opening atau launchingnya pada hari jadi Provinsi Kalteng diharapkan itu bisa sudah ada,” imbuhnya. (hfz/pri)
