28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

HPSN 2024, Hera: Tingkatkan Kesadaran dan Prilaku dalam Pengelolaan Sampah

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Wali Kota Palangkaraya, Hera Nugrahayu, menghadiri acara Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangkaraya, bertempat di Jalan A.H. Nasution Palangkaraya  tepatnya depan SMAN 1 Palangkaraya, Jumat (23/2) pagi.

Pada acara tersebut, Hera menyampaikan bahwa peringatan HPSN tahun 2024 akan berfokus pada persiapan Indonesia dalam menghadapi ILBI (International Legally Binding Instrument) on plastic pollution untuk mewujudkan penyelesaian polusi plastik di Indonesia.

“Peringatan HPSN 2024 ini juga bertujuan untuk memenuhi target nasional dalam penurunan emisi gas rumah kaca dari sektor limbah dan sampah. Ini adalah sebagai usaha kita bersama untuk memperkuat posisi sektor pengelolaan sampah sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Hera, Jumat (23/2).

Baca Juga :  Tekan Laju Inflasi, Pemko Kolaborasi dengan Bulog Buka Gerai di Pasar Kahayan

Menurutnya, hal ini merupakan perwujudan dari prinsip pengelolaan sampah berkelanjutan yang memaduserasikan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. Hal ini diharapkan dapat mengatasi polusi plastik dengan cara yang produktif.

“Kita harus semakin baik dalam pengelolaan sampah dan juga semakin sadar atas perilaku kita, masyarakat kita, dalam membuang sampah. Kegiatan ini juga menambah satu poin lagi yang memang terus kita gaungkan, kita dorong keberlanjutannya,” ujarnya.

Lanjutnya, di mana Kota Palangkaraya akan menjadi rujukan, percontohan, bagi daerah lain. Sehingga programnya ini sudah dilaksanakan, dicanangkan. Ia juga mendorong untuk generasi muda untuk memahami pentingnya pengelolaan sampah.

Hera juga menekankan pentingnya banyak hal yang harus dipelajari. Karena dinamika peraturan terus berkembang, dan dinamika program nasional terus bergulir. Artinya, ia juga ingin semuanya, baik dari kepala dinas juga update lagi istilah-istilah, atau hal-hal yang dicanangkan baik secara nasional maupun internasional bisa lebih update lagi.

Baca Juga :  Wow, Jumlah Denda Pelanggar Prokes Hampir Setengah Miliar

“Salah satunya adalah istilah ekonomi sirkular, artinya modal ekonomi kalau tidak salah. Di mana tujuannya adalah untuk pertumbuhan ekonomi, dengan cara memberdayakan sumber daya ekonomi yang ada selama mungkin. Kita perlu memahami, saya juga perlu memahami hal ini,” tandasnya. (ana/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Wali Kota Palangkaraya, Hera Nugrahayu, menghadiri acara Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangkaraya, bertempat di Jalan A.H. Nasution Palangkaraya  tepatnya depan SMAN 1 Palangkaraya, Jumat (23/2) pagi.

Pada acara tersebut, Hera menyampaikan bahwa peringatan HPSN tahun 2024 akan berfokus pada persiapan Indonesia dalam menghadapi ILBI (International Legally Binding Instrument) on plastic pollution untuk mewujudkan penyelesaian polusi plastik di Indonesia.

“Peringatan HPSN 2024 ini juga bertujuan untuk memenuhi target nasional dalam penurunan emisi gas rumah kaca dari sektor limbah dan sampah. Ini adalah sebagai usaha kita bersama untuk memperkuat posisi sektor pengelolaan sampah sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Hera, Jumat (23/2).

Baca Juga :  Tekan Laju Inflasi, Pemko Kolaborasi dengan Bulog Buka Gerai di Pasar Kahayan

Menurutnya, hal ini merupakan perwujudan dari prinsip pengelolaan sampah berkelanjutan yang memaduserasikan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. Hal ini diharapkan dapat mengatasi polusi plastik dengan cara yang produktif.

“Kita harus semakin baik dalam pengelolaan sampah dan juga semakin sadar atas perilaku kita, masyarakat kita, dalam membuang sampah. Kegiatan ini juga menambah satu poin lagi yang memang terus kita gaungkan, kita dorong keberlanjutannya,” ujarnya.

Lanjutnya, di mana Kota Palangkaraya akan menjadi rujukan, percontohan, bagi daerah lain. Sehingga programnya ini sudah dilaksanakan, dicanangkan. Ia juga mendorong untuk generasi muda untuk memahami pentingnya pengelolaan sampah.

Hera juga menekankan pentingnya banyak hal yang harus dipelajari. Karena dinamika peraturan terus berkembang, dan dinamika program nasional terus bergulir. Artinya, ia juga ingin semuanya, baik dari kepala dinas juga update lagi istilah-istilah, atau hal-hal yang dicanangkan baik secara nasional maupun internasional bisa lebih update lagi.

Baca Juga :  Wow, Jumlah Denda Pelanggar Prokes Hampir Setengah Miliar

“Salah satunya adalah istilah ekonomi sirkular, artinya modal ekonomi kalau tidak salah. Di mana tujuannya adalah untuk pertumbuhan ekonomi, dengan cara memberdayakan sumber daya ekonomi yang ada selama mungkin. Kita perlu memahami, saya juga perlu memahami hal ini,” tandasnya. (ana/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru