28.4 C
Jakarta
Friday, May 16, 2025

Dorong Transformasi Layanan Posyandu

PULANG PISAU,PROKALTENG.CO – Bupati Pulang Pisau H Ahmad Rifa’I dan Wakil Bupati H Ahmad Jayadikarta menghadiri gerakan masyarakat hidup sehat dengan tema Posyandu aktif. Kegiatan tersebut digelar di Desa Mentaren 2 Kecamatan Kahayan Hilir, Rabu (14/5).

Bupati mengungkapkan, berdasarkan peraturan Kemendagri nomor 13 tahun 2024 tentang Posyandu, saat ini mengamanatkan ada 6 bidang SPM. Salah satunya adalah Posyandu bidang Kesehatan.

Dalam hal ini, kata dia, Posyandu bidang kesehatan berperan sangat penting. Posyandu bidang kesehatan adalah bentuk nyata dari gerakan masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan bersama.

“Tidak hanya untuk bayi dan balita, tetapi juga untuk ibu hamil, lansia, remaja dan seluruh keluarga. Dengan mengaktifkan posyandu di setiap desa dan kelurahan, kita sedang membangun pondasi kuat bagi masyarakat yang sadar kesehatan, mandiri dan tangguh terhadap penyakit,” kata Rifa’i.

Baca Juga :  PD Pulpis Miliki Relawan Anti Narkoba

Saat ini, lanjut dia, pemerintah tengah mendorong transformasi layanan Posyandu menjadi posyandu siklus hidup.

“Artinya posyandu tidak hanya melayani bayi dan balita. Tapi juga mencakup seluruh tahapan kehidupan, mulai dari ibu hamil, anak, remaja, usia produktif hingga lansia,” ujarnya.

Transformasi ini, kata dia, tentu tidak bisa terwujud tanpa keterlibatan semua pihak. Diperlukan kader yang aktif dan terlatih, sarana yang memadai, serta dukungan pemerintah desa dan masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau berkomitmen mendukung revitalisasi Posyandu. Dia menjelaskan, layanan Posyandu siklus hidup ini harus diupayakan hadir secara konsisten di seluruh Posyandu.

Mencakup seluruh tahapan kehidupan. Mulai dari ibu hamil, anak, remaja, usia produktif hingga lansia.

“Bukan hanya target administratif, tetapi bentuk nyata dari keberpihakan pemerintah terhadap hak dasar masyarakat atas kesehatan yang terjangkau dan berkualitas,” tegas bupati.

Baca Juga :  Nunu Apresiasi Kinerja Disdukcapil

Dia saya mengajak seluruh pihak, mulai dari dinas terkait, pemerintahan desa, hingga tenaga kesehatan dan para kader posyandu untuk terus bersinergi dan menguatkan kolaborasi.

“Mari kita jadikan posyandu bukan hanya sebagai tempat penimbangan anak. Tapi pusat layanan terpadu berbasis komunitas yang aktif, ramah dan berkelanjutan,” ajaknya.

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada para kader Posyandu. “Tanpa semangat dan dedikasi ibu-ibu kader, layanan kesehatan di lapisan masyarakat paling dasar tidak akan berjalan sebaik ini. Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau akan terus mendukung penguatan kapasitas kader dan revitalisasi sarana posyandu agar standar layanan ini bisa tercapai di seluruh wilayah,” tandasnya. (art/kpg)

PULANG PISAU,PROKALTENG.CO – Bupati Pulang Pisau H Ahmad Rifa’I dan Wakil Bupati H Ahmad Jayadikarta menghadiri gerakan masyarakat hidup sehat dengan tema Posyandu aktif. Kegiatan tersebut digelar di Desa Mentaren 2 Kecamatan Kahayan Hilir, Rabu (14/5).

Bupati mengungkapkan, berdasarkan peraturan Kemendagri nomor 13 tahun 2024 tentang Posyandu, saat ini mengamanatkan ada 6 bidang SPM. Salah satunya adalah Posyandu bidang Kesehatan.

Dalam hal ini, kata dia, Posyandu bidang kesehatan berperan sangat penting. Posyandu bidang kesehatan adalah bentuk nyata dari gerakan masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan bersama.

“Tidak hanya untuk bayi dan balita, tetapi juga untuk ibu hamil, lansia, remaja dan seluruh keluarga. Dengan mengaktifkan posyandu di setiap desa dan kelurahan, kita sedang membangun pondasi kuat bagi masyarakat yang sadar kesehatan, mandiri dan tangguh terhadap penyakit,” kata Rifa’i.

Baca Juga :  PD Pulpis Miliki Relawan Anti Narkoba

Saat ini, lanjut dia, pemerintah tengah mendorong transformasi layanan Posyandu menjadi posyandu siklus hidup.

“Artinya posyandu tidak hanya melayani bayi dan balita. Tapi juga mencakup seluruh tahapan kehidupan, mulai dari ibu hamil, anak, remaja, usia produktif hingga lansia,” ujarnya.

Transformasi ini, kata dia, tentu tidak bisa terwujud tanpa keterlibatan semua pihak. Diperlukan kader yang aktif dan terlatih, sarana yang memadai, serta dukungan pemerintah desa dan masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau berkomitmen mendukung revitalisasi Posyandu. Dia menjelaskan, layanan Posyandu siklus hidup ini harus diupayakan hadir secara konsisten di seluruh Posyandu.

Mencakup seluruh tahapan kehidupan. Mulai dari ibu hamil, anak, remaja, usia produktif hingga lansia.

“Bukan hanya target administratif, tetapi bentuk nyata dari keberpihakan pemerintah terhadap hak dasar masyarakat atas kesehatan yang terjangkau dan berkualitas,” tegas bupati.

Baca Juga :  Nunu Apresiasi Kinerja Disdukcapil

Dia saya mengajak seluruh pihak, mulai dari dinas terkait, pemerintahan desa, hingga tenaga kesehatan dan para kader posyandu untuk terus bersinergi dan menguatkan kolaborasi.

“Mari kita jadikan posyandu bukan hanya sebagai tempat penimbangan anak. Tapi pusat layanan terpadu berbasis komunitas yang aktif, ramah dan berkelanjutan,” ajaknya.

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada para kader Posyandu. “Tanpa semangat dan dedikasi ibu-ibu kader, layanan kesehatan di lapisan masyarakat paling dasar tidak akan berjalan sebaik ini. Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau akan terus mendukung penguatan kapasitas kader dan revitalisasi sarana posyandu agar standar layanan ini bisa tercapai di seluruh wilayah,” tandasnya. (art/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/