PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Curah hujan yang masih tinggi belakangan ini berpotensi terjadi banjir. Untuk Itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisinta meminta kepada semua pihak untuk mewaspadai ancaman terjadinya banjir.
“Daerah yang rawan banjir yakni Kecamatan Kahayan tengah dan Jabiren Raya. Curah hujan yang tinggi dan berpotensi banjir harus kita waspadai. Kita semua harus tetap terus siap dan siaga,” kata Tony pekan lalu.
Dia juga meminta pihak terkait dan seluruh jajarannya untuk terus melakukan koordinasi dari tingkat RT/RW, desa dan kecamatan sampai kabupaten. “Jika ada tanda-tanda akan terjadi banjir segera lakukan koordinasi secara berjenjang,” pinta dia.
Tony juga meminta kepada kepada camat yang wilayahnya rentan banjir untuk selalu memantau wilayah kerjanya dan berkoordinasi apabila adanya potensi banjir. “Monitor kenaikan debit air. Ini sebagai salah satu upaya untuk melakukan antisipasi dan penanganan bencana banjir,” ujar Tony.
Dia juga meminta masyarakat yang tinggal di bantaran sungai dan daerah rawan banjir untuk selalu berhati-hati. “Perhatikan kondisi lingkungan kita. Lakukan pengawasan secara ketat terhadap anak-anak,” pesan Tony. (art)
PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Curah hujan yang masih tinggi belakangan ini berpotensi terjadi banjir. Untuk Itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulang Pisau Tony Harisinta meminta kepada semua pihak untuk mewaspadai ancaman terjadinya banjir.
“Daerah yang rawan banjir yakni Kecamatan Kahayan tengah dan Jabiren Raya. Curah hujan yang tinggi dan berpotensi banjir harus kita waspadai. Kita semua harus tetap terus siap dan siaga,” kata Tony pekan lalu.
Dia juga meminta pihak terkait dan seluruh jajarannya untuk terus melakukan koordinasi dari tingkat RT/RW, desa dan kecamatan sampai kabupaten. “Jika ada tanda-tanda akan terjadi banjir segera lakukan koordinasi secara berjenjang,” pinta dia.
Tony juga meminta kepada kepada camat yang wilayahnya rentan banjir untuk selalu memantau wilayah kerjanya dan berkoordinasi apabila adanya potensi banjir. “Monitor kenaikan debit air. Ini sebagai salah satu upaya untuk melakukan antisipasi dan penanganan bencana banjir,” ujar Tony.
Dia juga meminta masyarakat yang tinggal di bantaran sungai dan daerah rawan banjir untuk selalu berhati-hati. “Perhatikan kondisi lingkungan kita. Lakukan pengawasan secara ketat terhadap anak-anak,” pesan Tony. (art)
