33.1 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Bupati Apresiasi Perusahaan dan Perbankan yang Memiliki Kepedulian Sosial

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Banjir yang menerjang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) membuat warga yang terdampak tidak dapat melakukan aktivitasnya. Hal tersebut tentunya menghambat perekonomian mereka. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim terus melakukan upaya mendistribusikan bantuan kepada para korban banjir tersebut.

Selain melakukan bantuan langsung, Pemkab Kotim juga menyarankan pihak luar untuk membantu dalam masalah ini. Salah satu upayanya adalah menghimbau kepada perbankan untuk mengarahkan program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) kepada korban banjir yang masih melanda sejumlah kecamatan di Kotim. Pemulihan dan bantuan kepada korban banjir tidak hanya tanggung jawab dari pemerintah, tetapi juga bagi perbankan dan perusahaan swasta yang ada di wilayah itu

Baca Juga :  Ingatkan PBS Jangan Angkut Karyawan dengan Mobil Bak Terbuka

Bupati Kotim Halikinnor memberikan apresiasinya kepada perusahaan swasta serta perbankan yang selama ini memiliki kepedulian sosial dan empati, dalam membantu warga yang terimbas bencana banjir tersebut. Sehingga warga yang terdempak dapat diringankan bebannya dengan bantuan yang diberikan.

“Semoga kedepannya semakin banyak perusahaan maupun bank yang tergerak untuk membantu warga yang terdampak banjir. Sebab, semua perusahaan punya kewajiban menyalurkan CSR,”ujarnya belum lama ini.

Dikatakannya, pihaknya sudah menginstruksikan pemerintah kecamatan hingga desa untuk membantu warga yang terdampak banjir serta warga tidak mampu yang terimbas bencana tersebut meskipun rumahnya tidak terendam banjir. “Saya instruksikan tidak hanya masyarakat korban banjir, tapi juga mereka yang terimbas akibat banjir,”ungkapnya.

Baca Juga :  Didominasi Tenaga Non ASN, Pelamar PPPK di Kotim 1.568 Orang

Halikinnor mengatakan banjir telah melansa sejumlah wilayah di Kotim selama beberapa bulan terakhir. Dirinya mengaku melihat sendiri kebun warga terendam. Kondisi tersebut tentu berimbas pada perekonomian mereka. Untuk itu, dirinya meminta kepada camat, lurah, maupun kepala desa yang wilayahnya terendam banjir untuk mendata warganya yang terdampak, agar jangan sampai ada yang kelaparan.(sli)

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Banjir yang menerjang Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) membuat warga yang terdampak tidak dapat melakukan aktivitasnya. Hal tersebut tentunya menghambat perekonomian mereka. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim terus melakukan upaya mendistribusikan bantuan kepada para korban banjir tersebut.

Selain melakukan bantuan langsung, Pemkab Kotim juga menyarankan pihak luar untuk membantu dalam masalah ini. Salah satu upayanya adalah menghimbau kepada perbankan untuk mengarahkan program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) kepada korban banjir yang masih melanda sejumlah kecamatan di Kotim. Pemulihan dan bantuan kepada korban banjir tidak hanya tanggung jawab dari pemerintah, tetapi juga bagi perbankan dan perusahaan swasta yang ada di wilayah itu

Baca Juga :  Ingatkan PBS Jangan Angkut Karyawan dengan Mobil Bak Terbuka

Bupati Kotim Halikinnor memberikan apresiasinya kepada perusahaan swasta serta perbankan yang selama ini memiliki kepedulian sosial dan empati, dalam membantu warga yang terimbas bencana banjir tersebut. Sehingga warga yang terdempak dapat diringankan bebannya dengan bantuan yang diberikan.

“Semoga kedepannya semakin banyak perusahaan maupun bank yang tergerak untuk membantu warga yang terdampak banjir. Sebab, semua perusahaan punya kewajiban menyalurkan CSR,”ujarnya belum lama ini.

Dikatakannya, pihaknya sudah menginstruksikan pemerintah kecamatan hingga desa untuk membantu warga yang terdampak banjir serta warga tidak mampu yang terimbas bencana tersebut meskipun rumahnya tidak terendam banjir. “Saya instruksikan tidak hanya masyarakat korban banjir, tapi juga mereka yang terimbas akibat banjir,”ungkapnya.

Baca Juga :  Didominasi Tenaga Non ASN, Pelamar PPPK di Kotim 1.568 Orang

Halikinnor mengatakan banjir telah melansa sejumlah wilayah di Kotim selama beberapa bulan terakhir. Dirinya mengaku melihat sendiri kebun warga terendam. Kondisi tersebut tentu berimbas pada perekonomian mereka. Untuk itu, dirinya meminta kepada camat, lurah, maupun kepala desa yang wilayahnya terendam banjir untuk mendata warganya yang terdampak, agar jangan sampai ada yang kelaparan.(sli)

Terpopuler

Artikel Terbaru