KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Seluruh tenaga kesehatan, baik perawat maupun bidan agar siaga di
tempat tugas masing-masing, untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat yang menjadi korban bencana banjir.
Bahkan kepala
desa (kades) diminta untuk memonitoring langsung terhadap pelayanan kesehatan (yankes) bagi warganya.
Hal itu disampaikan Wakil
Bupati Katingan Sunardi NT Litang, ketika menyalurkan bantuan sembako kepada korban banjir di wilayah
Kecamatan Kamipang dan Mendawai, Minggu
(27/9).
Apabila tidak
ada pelayanan kesehatan yang diberikan untuk warga, Kades harus proaktif untuk
menyampaikan laporan. Sehingga pemerintah kecamatan maupun kabupaten bisa
mengambil langkah.
“Pelayanan
kesehatan merupakan salah satu yang harus kita berikan bagi masyarakat. Jadi,
ini tidak boleh diabaikan,” jelasnya.
Oleh sebab itu
lanjutnya, selain memberikan bantuan sembako, pelayanan kesehatan juga menjadi
prioritas yang diberikan pemerintah untuk warga yang terdampak bencana
banjir.
“Bagi
tenaga kesehatan yang sudah melaksanakan tugas, saya mengucapkan terima kasih.
Dalam memberikan pelayanan, tetap harus diperhatikan kesehatan diri sendiri.
Karena mereka ujung tombak yang menangani kesehatan masyarakat,” katanya.
Kemudian
walaupun di tengah kondisi bencana banjir. Dia berharap warga tetap menggunakan
dan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Ini untuk mengantisipasi hal yang tidak kita inginkan,” tandasnya.