PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO – Wakil Ketua DPRD
Kalteng H. Abdul Razak didampingi istri menggunakan hak suara atau mencoblos di
TPS 12 Kelurahan Menteng, Rabu (8/12).
Politisi senior Golkar Kalteng ini berharap,
setelah pencoblosan 9 Desember 2020 tidak ada perdebatan dan pertentangan serta
semua harus menerima hasil perhitungan suara.
“Kalteng ada dua daerah melaksanakan
Pilkada, yakni Pilkada Provinsi Kalteng dan Pilkada Kotim. Dan saya melihat,
pelaksaanaan Pilkada sudah sesuai dengan tahapan dan KPU telah melaksanakan
sesuai dengan ketentuan,” kata Wakil Ketua DPRD Kalteng H Abdul Razak.
Mantan Bupati Kobar ini mengatakan, hari ini
puncak dari pada penantian paslon dan tim untuk menentukan pemimpin 5 tahun ke
depan. Dia menilai, biasa dalam suatu Pilkada pasti akan memengkan pasangan
yang didukung.
“Dan dalam pemilihan ada yang menang dan
kalah, itu hal wajar. Dan hari ini kita lihat siapa yang akan jadi pemenang.
Siapa pun yang terpilih itulah gubernur kita. Janganlah dampak saat kampanye,
dan perbedaan serta hal yang kurang menyenangkan dapat disudahi,” ucapnya.
Dia pun mengajak seluruh masyarakat Kalteng
untuk menatap masa depan dengan pimpinan hasil pemilihan hari ini. Setelah itu,
ia kembali lagi mengajak masyarakat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan.
Ayah dari Wali Kota Palangka Raya itu
menambahkan, pelaksanaan Pilkada yang sudah memasuki tahap pemungutan suara
dapat berjalan secara demokratis, langsung, umum, bebas, jujur, adil dan tetap mengutamakan
protokol kesehatan yang ketat ditengah pesebaran pandemi Covid-19 seperti
sekarang ini.
“Jangan karena
pelaksanaan Pilkada, muncul klaster-klasterbaru dan itu sangat tidak kita
harapkan. Maka dari itu saya imbau agar tetap mengedep protokol kesehatan
diantara menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker,” pungkasnya.