25.2 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Ketua DPRD Mura Minta Keretakan Jalan Segera Ditangani

PURUk CAHU, PROKALTENG.CO – Retaknya badan jalan di Km 61 penghubung Puruk Cahu – Muara Teweh hari lalu, membuat arus transportasi di ruas jalan tersebut terganggu. Hal ini disebabkan tingginya intensitas curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Murung Raya dan Barito Utara.

Melihat kondisi tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Murung Raya (Mura) Doni meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng agar segera mengintruksikan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalteng  untuk melakukan penanganan terhadap kondisi jalan yang menghubungkan dua Kabupaten itu.

"Kondisinya saat ini jalan tersebut mengalami keretakan badan jalan. Sehingga mengalami penurunan badan jalan sekitar 50 centimeter. Hal Ini sangat membahayakan pengguna jalan, apalagi menyangkut sarana prasarana infrastruktur untuk menunjang peningkatan perekonomian di Mura.  Maka dari itu perlu segera dilakukan perbaikan," Kata Don, Jumat (21/5).

Baca Juga :  Maksimalkan Sosialisasi Dampak Negatif Pernikahan Dini

Menurut Doni, walaupun belum membuat jalan nasional tersebut terputus total dan masih dapat dilalui, namun keretakan itu rawan terbelah menjadi besar ketika dilintasi kendaraan berat. Keretakan itu bahkan, relatif berbahaya bagi kendaraan yang melintas dengan kecepatan tinggi.

"Saya mengimbau masyarakat yang sedang melintasi jalan Muara Teweh-Puruk Cahu, agar lebih berhati-hati dan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas. Sebab, sekarang ini ada jalan yang mengalami retak," ujarnya.

PURUk CAHU, PROKALTENG.CO – Retaknya badan jalan di Km 61 penghubung Puruk Cahu – Muara Teweh hari lalu, membuat arus transportasi di ruas jalan tersebut terganggu. Hal ini disebabkan tingginya intensitas curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Murung Raya dan Barito Utara.

Melihat kondisi tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Murung Raya (Mura) Doni meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng agar segera mengintruksikan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalteng  untuk melakukan penanganan terhadap kondisi jalan yang menghubungkan dua Kabupaten itu.

"Kondisinya saat ini jalan tersebut mengalami keretakan badan jalan. Sehingga mengalami penurunan badan jalan sekitar 50 centimeter. Hal Ini sangat membahayakan pengguna jalan, apalagi menyangkut sarana prasarana infrastruktur untuk menunjang peningkatan perekonomian di Mura.  Maka dari itu perlu segera dilakukan perbaikan," Kata Don, Jumat (21/5).

Baca Juga :  Maksimalkan Sosialisasi Dampak Negatif Pernikahan Dini

Menurut Doni, walaupun belum membuat jalan nasional tersebut terputus total dan masih dapat dilalui, namun keretakan itu rawan terbelah menjadi besar ketika dilintasi kendaraan berat. Keretakan itu bahkan, relatif berbahaya bagi kendaraan yang melintas dengan kecepatan tinggi.

"Saya mengimbau masyarakat yang sedang melintasi jalan Muara Teweh-Puruk Cahu, agar lebih berhati-hati dan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas. Sebab, sekarang ini ada jalan yang mengalami retak," ujarnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru