27.9 C
Jakarta
Friday, October 3, 2025

Pemko Palangka Raya Perkuat Strategi Peningkatan Pajak Daerah

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus mengoptimalkan penerimaan pajak daerah.

“Kami melakukan berbagai strategi, mulai dari pemutakhiran database PBB-P2, penyesuaian NJOP, kewajiban lunas PBB bagi ASN dan PTT, hingga penghapusan denda administrasi,” ujar Kepala Bapenda Palangka Raya, Emi Abriyani, Rabu (1/10/2025).

Selain itu, Bapenda juga menghadirkan program “Ngaliling Lewu”, “Ngaliling Pasar”, dan “Ngaliling Kantor” yang bekerja sama dengan Kantor Pos serta perbankan untuk memudahkan masyarakat membayar pajak.

“Program ini berbentuk jemput bola agar masyarakat bisa langsung melunasi kewajiban PBB-P2 di berbagai lokasi,” jelas Emi.

Bapenda juga memberikan diskon 15 persen bagi wajib pajak yang melunasi lebih awal sebagai stimulus meningkatkan kepatuhan pajak.

Baca Juga :  Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Risiko Kebakaran Rumah dan Tindak Kriminal

“Kebijakan diskon ini diharapkan membuat masyarakat semakin sadar akan pentingnya pajak,” ucapnya.

Upaya tersebut sudah menunjukkan hasil, di mana realisasi penerimaan pajak daerah hingga 30 September 2025 telah mencapai 76,25 persen.

“Beberapa sektor bahkan melampaui target, seperti pajak hiburan yang mencapai 125,94 persen dan pajak air bawah tanah yang naik lebih dari dua kali lipat,” tambah Emi.

Ia menegaskan capaian ini tidak lepas dari kerja sama perangkat daerah, pelaku usaha, dan masyarakat.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi, karena tanpa dukungan mereka target PAD sulit tercapai,” tegasnya.

Ke depan, Bapenda akan memperkuat koordinasi lintas sektor untuk menjaga tren positif hingga akhir tahun anggaran.

Baca Juga :  Jembatan Kahayan Magnet Bagi Wisatawan

“Fokus kami tetap diarahkan pada sektor-sektor potensial yang masih bisa dioptimalkan,” pungkas Emi. (adr)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus mengoptimalkan penerimaan pajak daerah.

“Kami melakukan berbagai strategi, mulai dari pemutakhiran database PBB-P2, penyesuaian NJOP, kewajiban lunas PBB bagi ASN dan PTT, hingga penghapusan denda administrasi,” ujar Kepala Bapenda Palangka Raya, Emi Abriyani, Rabu (1/10/2025).

Selain itu, Bapenda juga menghadirkan program “Ngaliling Lewu”, “Ngaliling Pasar”, dan “Ngaliling Kantor” yang bekerja sama dengan Kantor Pos serta perbankan untuk memudahkan masyarakat membayar pajak.

“Program ini berbentuk jemput bola agar masyarakat bisa langsung melunasi kewajiban PBB-P2 di berbagai lokasi,” jelas Emi.

Bapenda juga memberikan diskon 15 persen bagi wajib pajak yang melunasi lebih awal sebagai stimulus meningkatkan kepatuhan pajak.

Baca Juga :  Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Risiko Kebakaran Rumah dan Tindak Kriminal

“Kebijakan diskon ini diharapkan membuat masyarakat semakin sadar akan pentingnya pajak,” ucapnya.

Upaya tersebut sudah menunjukkan hasil, di mana realisasi penerimaan pajak daerah hingga 30 September 2025 telah mencapai 76,25 persen.

“Beberapa sektor bahkan melampaui target, seperti pajak hiburan yang mencapai 125,94 persen dan pajak air bawah tanah yang naik lebih dari dua kali lipat,” tambah Emi.

Ia menegaskan capaian ini tidak lepas dari kerja sama perangkat daerah, pelaku usaha, dan masyarakat.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi, karena tanpa dukungan mereka target PAD sulit tercapai,” tegasnya.

Ke depan, Bapenda akan memperkuat koordinasi lintas sektor untuk menjaga tren positif hingga akhir tahun anggaran.

Baca Juga :  Jembatan Kahayan Magnet Bagi Wisatawan

“Fokus kami tetap diarahkan pada sektor-sektor potensial yang masih bisa dioptimalkan,” pungkas Emi. (adr)

Terpopuler

Artikel Terbaru