NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Perbaikan infrastruktur menjadi perhatian utama Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, dalam program 100 hari kerja. Meski sebagian besar program telah berjalan lancar, sejumlah proyek jalan dan penerangan umum di dalam kota masih dalam tahap penyelesaian, terutama di wilayah yang minim fasilitas seperti Jalan Plangson.
Bupati Rizky menegaskan, fokus saat ini adalah memperbaiki kondisi jalan dan menambah titik penerangan jalan guna mendukung kenyamanan serta keamanan warga. Beberapa ruas jalan di Kabupaten Lamandau sudah berhasil diperbaiki berkat dukungan perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Namun, sejumlah proyek yang dibiayai lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masih dalam proses pengerjaan dan penyesuaian anggaran.
“Beberapa proyek infrastruktur di dalam kota, seperti perbaikan jalan dan pemasangan lampu jalan, memang belum sepenuhnya terlaksana dalam 100 hari pertama,” jelas Bupati Rizky kepada wartawan, Selasa (3/6).
Dia menegaskan, perbaikan jalan menjadi prioritas utama dalam program tersebut karena berperan penting dalam konektivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah. Faktor penyesuaian anggaran dan proses tender menjadi kendala yang harus dihadapi, namun pihaknya berkomitmen mengejar ketertinggalan dan menyelesaikan semua proyek yang tertunda.
Untuk itu, pemerintah daerah akan terus meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di seluruh wilayah Kabupaten Lamandau, dengan memanfaatkan kerjasama bersama pihak swasta maupun APBD.
Selain itu, pemasangan lampu jalan juga menjadi perhatian serius. Rizky menilai penerangan yang memadai dapat meningkatkan keamanan dan mengurangi risiko kecelakaan maupun kejahatan, terutama pada malam hari.
Pemerintah berencana menambah titik-titik penerangan di daerah yang masih minim fasilitas agar masyarakat bisa merasa lebih aman dan nyaman.
“Kami menyadari masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, tapi kami optimis dengan kerja keras dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan swasta, target program 100 hari ini dapat tercapai untuk mewujudkan Lamandau yang lebih baik,” tuturnya.
Bupati juga menambahkan, penyesuaian anggaran dilakukan untuk memastikan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana APBD.
“Pemerintah daerah akan terus melakukan evaluasi dan monitoring terhadap pelaksanaan proyek infrastruktur agar berjalan sesuai rencana dan tepat waktu. Transparansi dan akuntabilitas juga akan terus dijaga demi kepentingan masyarakat,” pungkasnya. (bib)