KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kapuas bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemkab Kapuas menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dan pembinaan Unit Pengumpul Zakat (UPZ). Kegiatan yang digelar di Ruang Rapat Rujab Bupati Kapuas, Rabu (24/1) itu dalam rangka harmonisasi pengelolaan zakat di wilayah Kabupaten Kapuas.
Rakor tersebut diikuti 62 orang peserta. Yang terdiri dari unsur di- nas, badan, kantor lingkup Pemkab Kapuas serta dari masjid-masjid setempat. Kegiatan tersebut dibuka Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi. Turut hadir juga Sekda Kapuas Septedy, Ketua Baznas Provinsi Kalteng Mustain Khaitami, para Kepala Perangkat Daerah dan Ketua Baznas Kapuas Ahmad Bahruni bersama jajaran pengurus Baznas Kapuas.
Saat menyampaikan sambutan, Erlin menyebutkan, Baznas sebagai lembaga yang bertugas menghimpun dan menyalurkan zakat infaq serta sedeqah, berperan penting dalam mendorong masyarakat untuk menunaikan kewajiban tersebut. Begitu juga dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang dibentuk oleh pemerintah dengan berkedudukan di masyarakat, instansi pemerintah maupun swasta yang memiliki peran juga dalam menghimpun dan menyampaikan zakat kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Dengan potensi zakat yang besar, harapan kami juga dapat dimaksimalkan dalam pengumpulan zakat yang ada. Sehingga dalam penyalurannya nanti bisa lebih banyak kepada masyarakat kita yang sangat membutuhkan,” ungkap Erlin.
Dia menegaskan, Pemkab Kapuas pun akan selalu mendukung penuh program maupun kegiatan dari Baznas maupun UPZ Kabupaten Kapuas, dengan harapan lembaga ini dapat semakin menjadi professional dalam berkontribusi nyata untuk Pembangunan di Kabupaten Kapuas.
Di tempat sama, Ketua Baznas Provinsi Kalteng Mustain Khaitami men- gungkapkan, UPZ berper- an juga dalam mendistribusikan serta memiliki kewajiban untuk melaporkan hasil dari program yang telah dilaksanakan.
“Karena Baznas ini merupakan perwakilan negara, maka tentunya perlu yang namanya unit pengumpul zakat, sehingga dapat merangkul lebih banyak pihak dalam menyalurkan zakatnya,” kata Khaitami.
Masih di tempat sama, Ketua Baznas Kapuas Ahmad Bahruni dalam Rakor yang dilaksanakan ini pihaknya mengharapkan dukungan dari seluruh pihak untuk menjadi penguatan Baznas dan UPZ yang ada di Kabupaten Kapuas ke depannya.
“Sebab ini merupakan instrumen untuk menuntaskan kemiskinan dan pembudidayaan ekonomi masyarakat. Karena itulah kami mohon dukungan agar semakin meningkatnya efektifitas dan efisiensi kerjasama antara UPZ dan Baznas,” ucap Ahmad Bahruni.
Selain dilaksanakannya Rakor dan pembinaan UPZ, pada kegiatan ini juga dirangkai dengan penyerahan bantuan program rumah layak huni sebanyak 5 unit. Kemudian penyerahan bantuan Kita Jaga Usaha (KJU) program Kapuas Peduli untuk 15 orang serta bantuan beasiswa dari program Kapuas Pintar kepada 2 orang. (hmskmf/art/kpg/hnd)