26.1 C
Jakarta
Thursday, April 10, 2025

Astaga! Keracunan Massal Kembali Terjadi di Kapuas

KUALA KAPUAS – Setelah
pada beberapa bulan lalu kasus keracunan massal di Kabupaten Kapuas sempat
menghebohkan, kini kasus serupa kembali terjadi.
Puluhan warga Desa
Dadahup Kecamatan Dadahup, terpaksa
dilarikan ke puskesmas setempat karena diduga mengalami keracunan.

Peristiwa itu mulai terjadi Minggu (18/8) siang sekitar pukul 14.00 WIB. Hingga sekitar pukul 16.40 WIB, sejumlah warga masih berdatangan untuk dirawat.

Kepala Puskesmas Dadahup, Subahan
saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini
para korban sedang ditangani di puskesmas setempat. Para korban
terdiri dari anak-anak hingga orang tua.

“Saat ini sudah ada sekitar 60-an orang yang dirawat, dan korban lainnya masih terus berdatangan dan bertambah,” ujarnya, Minggu sore.

Baca Juga :  Hujan Buatan Sudah Dilakukan di Wilayah Kalsel-Kalteng

Menurut Subahan, para korban merasakan keluhan perut sakit, mual,
mules dan mencret.

Peristiwa keracunan massal itu diduga berawal ketika warga mendatangi
sebuah resepsi perkawinan di desa setempat, mulai sekitar p
ukul 09.15
Wib.

Dan pada siang harinya,
sejumlah warga mulai
merasakan perut sakit, mual, mules dan mencret. Ternyata jumlah yang mengalami gejala tersebut
mencapai puluhan orang
, dan kemudian
memeriksakan diri di Puskesmas Dadahup.

Saat ini, kasus tersebut
juga tengah
ditangani Polsek Kapuas Murung, guna melakukan penyelidikan penyebabnya. Hingga berita ini ditayangkan,
proses penanganan masih berlangsung dan jumlah korban pasti masih
didata. (alh/nto)

KUALA KAPUAS – Setelah
pada beberapa bulan lalu kasus keracunan massal di Kabupaten Kapuas sempat
menghebohkan, kini kasus serupa kembali terjadi.
Puluhan warga Desa
Dadahup Kecamatan Dadahup, terpaksa
dilarikan ke puskesmas setempat karena diduga mengalami keracunan.

Peristiwa itu mulai terjadi Minggu (18/8) siang sekitar pukul 14.00 WIB. Hingga sekitar pukul 16.40 WIB, sejumlah warga masih berdatangan untuk dirawat.

Kepala Puskesmas Dadahup, Subahan
saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini
para korban sedang ditangani di puskesmas setempat. Para korban
terdiri dari anak-anak hingga orang tua.

“Saat ini sudah ada sekitar 60-an orang yang dirawat, dan korban lainnya masih terus berdatangan dan bertambah,” ujarnya, Minggu sore.

Baca Juga :  Hujan Buatan Sudah Dilakukan di Wilayah Kalsel-Kalteng

Menurut Subahan, para korban merasakan keluhan perut sakit, mual,
mules dan mencret.

Peristiwa keracunan massal itu diduga berawal ketika warga mendatangi
sebuah resepsi perkawinan di desa setempat, mulai sekitar p
ukul 09.15
Wib.

Dan pada siang harinya,
sejumlah warga mulai
merasakan perut sakit, mual, mules dan mencret. Ternyata jumlah yang mengalami gejala tersebut
mencapai puluhan orang
, dan kemudian
memeriksakan diri di Puskesmas Dadahup.

Saat ini, kasus tersebut
juga tengah
ditangani Polsek Kapuas Murung, guna melakukan penyelidikan penyebabnya. Hingga berita ini ditayangkan,
proses penanganan masih berlangsung dan jumlah korban pasti masih
didata. (alh/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru