Guna memperkuat ketahanan pangan di daerah tersebut, Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) berkomitmen ingin menjadikan daerah itu, sebagai sentra penghasil tanaman padi lahan kering dan juga coklat.
Musim tanam April-September atau Asep tahun 2024 ini, Dinas Pertanian akan membuka lahan tanaman padi di Kecamatan Gunung Bintang Awai dan Kecamatan Karau Kuala. Luasan tanam padi seluas 100 hektare di Desa Muka Haji, dan Desa Tabak Kanilan Kecamatan Gunung Bintang Awai. Kemudian di Desa Bintang Kurung dan Teluk Sampudau serta Babai Kecamatan Karau Kuala seluas 80 hektare.
Pj Bupati Murung Raya, Hermon, mengemukakan beberapa usulan kunci untuk pengembangan daerahnya. Salah satu usulan terpenting adalah, transformasi Puruk Cahu menjadi pusat budidaya padi gogo.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng berhasil meningkatkan hasil panen padi di tahun 2024. Semula, panen padi berada di angka 5,7 ton per hektare pada 2023 menjadi 6,8 ton per hektare di 2024.
Pemerintah Kota Palangkaraya melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan melakukan penanaman padi varietas unggul baru (Serindit), di halaman belakang Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangkaraya, Senin (9/10).
Kabupaten Seruyan memiliki potensi-potensi yang sangat menjanjikan untuk bisa terus dikembangkan. Mulai dari alam, perikanan hingga pertanian padi. Tidak hanya itu, bahkan saat ini profesi petani sudah menjadi salah satu profesi primadona di wilayah tersebut.
Potensi pertanian padi di Kabupaten Seruyan terus dikembangkan secara maksimal oleh pemerintah daerah melalui dinas terkaitnya. Terkait sektor pertanian tersebut, para petani di wilayah setempat banyak menanam padi jenis Siam Epang.
-Bulan Maret-April dijadwalkan panen raya padi di Kalimantan Tengah (Kalteng). Sebagian besar tanaman padi di lahan pertanian warga Kalteng sudah mulai dipanen.