Vitamin E merupakan salah satu nutrisi yang sangat esensial dan dibutuhkan
oleh tubuh. Penelitian bahkan membuktikan bahwa vitamin E sebagai antioksidan,
yang bermanfaat untuk membantu melindungi sel-sel tubuh. Termasuk melindungi
kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Sebagai
antioksidan, vitamin E dapat mencegah proses oksidasi oleh radikal bebas
terhadap sel-sel kulit. Sehingga kulit kusam dan kasar bisa dihindari jika
kebutuhan vitamin E dipenuhi dengan baik.
Vitamin
E sendiri sebenarnya sudah terkandung di setiap lapisan kulit, yang bermanfaat
menjaga kelembaban kulit. Sehingga mencegah agar tidak terjadi penguapan air
yang berlebihan dari kulit.
Namun,
dikatakan dr. Michael Reo Medical Manager PT Darya-Varia Laboratoria Tbk, untuk
mendapatkan manfaat vitamin E secara maksimal, diperlukan vitamin E tambahan
dari luar. Oleh sebab itu, asupan Vitamin E didapat dari mengkonsumsi beberapa
jenis makanan.
Seperti
makan bayam, sereal dengan kandungan nutrisi tambahan, telur, dan juga
kacang-kacangan. Selain makanan, pemenuhan kebutuhan vitamin E juga bisa
didapatkan dari suplemen.
Tambahan
asupan Vitamin E dengan konsumsi suplemen merupakan hal yang sangat
direkomendasikan oleh dunia medis. Suplemen Vitamin E yang berasal dari bahan
alami (d-alpha-tocopherol). Seperti ekstrak biji gandum dan ekstrak biji bunga
matahari, dua kali lebih baik diserap oleh tubuh dibandingkan Vitamin E yang sintetis
(dl-alpha-tocopherol).
Penyerapan
asupan Vitamin E alami ini bisa lebih nyaman dan efektif ketika dikonsumsi
dalam bentuk kapsul lunak atau sering disebut soft capsule. Tentunya dengan
dosis yang tepat dan harus memerhatikan usia.
Diungkapkan,
dr. Michael Reo, ada aturan pakai atau dosis yang perlu diperhatikan saat
mengosumsi vitamin E. Misalnya, vitamin E dengan dosis 100 IU (International
Units) direkomendasikan untuk mereka yang memiliki masalah kulit. Seperti kulit
kusam, berjerawat yang biasanya dialami pada usia di bawah 25 tahun.
“Dosis
bisa ditingkatkan lagi apabila kondisi kulit agak kering,†ujarnya.
Sementara
itu, untuk mereka yang memiliki kulit yang mudah kering dianjurkan untuk
mengkonsumsi Vitamin E dengan dosis 300 IU per-harinya. Kondisi kulit seperti
ini biasanya dialami pada usia di atas 25 tahun.
“Rekomendasi
Dosis tersebut masih di bawah dosis maksimal Vitamin E per-hari, yaitu 400 IU
yang merupakan dosis maksimal Vitamin E per-hari yang ditetapkan Badan Pengawas
Obat dan Makanan Republik Indonesia, sehingga dipastikan aman untuk penggunaan
jangka panjang,†sambungnya.