PROKALTENG.CO – Quinoa atau kinoa mungkin masih terdengar asing di telinga beberapa masyarakat Indonesia. Padahal, quinoa memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh.
Banyak yang menyebut quinoa sebagai ‘biji-bijian super’ yang optimal, karena kaya akan serat, antioksidan, dan banyak nutrisi lainnya.
Dalam satu cangkir porsi quinoa mengandung 222 kalori, 39 gram karbohidrat, 5 gram serat, 2 gram gula, 8 gram protein, 4 gram lemak total, <1 gram lemak jenuh, dan 13 mg natrium.
Quinoa adalah pilihan bergizi bagi orang yang mencari sumber protein nabati. Ditambah lagi, serat makanannya dapat membantu meningkatkan pencernaan.
Kandungan serat dan proteinnya dapat membantu merasa lebih kenyang dibandingkan biji-bijian lainnya.
Berikut adalah beberapa manfaat quinoa yang baik untuk kesehatan, mengutip EatingWell, Selasa (20/2).
- Mengandung sifat antikanker
Penelitian yang dilakukan Yi Ng dan Wang pada 2021 menunjukkan senyawa bioaktif quinoa, yaitu senyawa fenolik, polisakarida, dan saponin yang memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan.
Studi pada polisakarida menunjukkan bahwa komponen ini dapat membantu melindungi kesehatan sel dan mencegah jenis kanker tertentu, seperti kanker hati dan serviks.
- Mengurangi peradangan
Polisakarida dan saponin bukan satu-satunya senyawa antioksidan yang ditemukan di quinoa. Biji-bijian ini juga mengandung flavonoid dan polifenol.
Menurut penelitian yang dilakukan Gyu Lim, dkk pada 2019, sifat antioksidan dari senyawa ini dapat membantu melindungi sel dari kerusakan oksidatif dan mengurangi peradangan.
- Membantu mengatur gula darah
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Diaz-Rizzolo, dkk pada 2022, para peserta berusia di atas 65 tahun dengan kadar glukosa darah antara 100 dan 125 mg/dL mengkonsumsi quinoa selama empat minggu.
Hasilnya menunjukkan penurunan glukosa yang signifikan dan sedikit penurunan berat badan.
Para peneliti menyarankan bahwa mengkonsumsi quinoa untuk menggantikan karbohidrat kompleks lainnya merupakan tindakan pencegahan terhadap diabetes tipe 2.
Protein dan serat berkontribusi terhadap rendahnya indeks glikemik quinoa. Senyawa fenolik juga hadir, memperlambat pencernaan karbohidrat untuk mencegah lonjakan glukosa pasca makan yang tinggi.
- Melancarkan pencernaan
Seperti yang telah disebutkan, quinoa kaya akan serat, nutrisi penting untuk kesehatan pencernaan. Mengonsumsi quinoa juga dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri sehat di mikrobioma usus karena serat membantu memberi nutrisi pada bakteri menguntungkan tersebut.
- Menurunkan kolesterol
Seseorang yang rentan terhadap serangan jantung, penyakit kardiovaskular, dan stroke dapat memperoleh manfaat dari mengonsumsi lebih banyak quinoa untuk membantu mengelola kadar kolesterol.
Kandungan serat yang terdapat pada quinoa dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL. Selain itu, asam lemak omega-3 yang melimpah pada quinoa memiliki dampak positif yang signifikan.
- Cocok untuk penyakit celiac
Bagi mereka yang mengikuti diet ketat bebas gluten, quinoa telah terbukti menjadi alternatif yang baik untuk biji-bijian yang mengandung gluten.
Menurut penelitian yang dilakukan Miranda, dkk pada 2020, biji quinoa mengandung protein bebas gluten dengan banyak asam amino. Pembuatan malt pada biji quinoa meningkatkan penyerapan nutrisi.
Asam amino, gula sederhana, dan asam lemak yang dilepaskan selama melting lebih mudah bergerak melalui usus saat dikonsumsi.
- Mencegah anemia
Seseorang yang kurang mengonsumsi makanan kaya zat besi, mengalami kehilangan darah kronis, atau rutin melakukan olahraga berat dapat mengalami kekurangan zat besi. Quinoa dapat mengkompensasi nutrisi yang hilang ini dalam pola makan vegan atau vegetarian.
Sumber makanan yang mengandung zat besi, seperti quinoa, sayuran berdaun hijau, dan daging merah bersifat kondusif untuk membangun mineral penting ini dalam tubuh. (pri/jawapos.com)