32.7 C
Jakarta
Friday, April 11, 2025

Apa yang Terjadi ? Terpruk di Zona Degradasi, Kini Pemain Kalteng Putr

PALANGKA RAYA-Sepertinya petaka mulai
berkecamuk dalam skuad Kalteng Putra. Belum selesai soal kegusaran hasil
negatif di beberapa pertandingan yang menyebabkan tim harus terpuruk di zona
degradasi, kini para pemain Laskar Isen Mulang justru terkesan hilang semangat
dan mogok berlatih.

Pantauan Kalteng Pos di lapangan kemarin
sore,(11/10), kejadian tersebut berlangsung ketika jajaran pelatih dan ofisial
tim datang ke stadion untuk menjalankan agenda rutin berlatih secara terbuka.
Namun tidak dengan pemain. I Gede Sukadana dkk kompak tidak merumput ke
lapangan sore itu. Tentu hal ini membuat kaget pelatih dan beberapa masyarakat
yang sudah menunggu di stadion untuk menyaksikan aktivitas tim kesayangannya
berlatih.

“Latihan sore ini batal mas, karena pemain
nggak ada yang datang semua. Pelatih juga sudah pulang,” kata salah satu
ofisial tim yang enggan menyebutkan namanya kepada Kalteng Pos  seraya meninggalkan tempat latihan.

Baca Juga :  SEPAKAT ! Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020-2021 Resmi Dihentikan

Belum diketahui secara pasti permasalahan  yang membuat seluruh pemain Kalteng Putra
melakukan aksi mogok latihan itu. Saat Kalteng Pos berupaya melakukan
konfirmasi kepada pelatih kepala Kalteng Putra, Wesley Gomes de Oliveira
melalui kontak pribadinya, hingga berita ini ditulis belum memberikan respon
terkait hal tersebut. Begitu juga dengan pelatih lainnya dan Sekretaris tim,
Sigit Wido Sawong.

“Untuk masalah itu, silakan konfirmasi ke
kapten tim Sukadana atau pelatihnya langsung mas,”kata salah satu pemain
Kalteng Putra, Dadang Apridianto saat dibincangi Kalteng Pos tadi malam.

Pun demikian, kembali tidak ada penjelasan
dilakukan oleh sang kapten saat dikonfirmasi. Semua bungkam dan diam tanpa ada
yang mau angkat bicara. Tak hanya itu, hal serupa juga terjadi saat koran ini
mencoba melakukan konfirmasi kepada CEO Kalteng Putra, H Agustiar Sabran.

Baca Juga :  Saat Kompetisi Bergulir, Semua Pemain Harus Fokus

Sementara di sisi lain, respon aktif
ditunjukkan oleh salah satu komunitas suporter Kalteng Putra, Pasus 1970 yang
kebetulan berada di stadion saat itu. Menurut salah satu koordinator lapangan
Pasus 1970, Hendri alias Ehen, pihaknya akan berkoordinasi dengan suporter
lainnya dan para pemerhati sepakbola di Palangka Raya ini, untuk mencoba
komunikasi dengan manajemen terkait masalah ini.

“Ya rencana kami besok pagi (hari ini,red) akan
melakukan aksi penggalangan dana untuk Kalteng Putra di bundaran besar,”ungkap
Ehen tadi malam.

Terlepas apapun permasalahan yang terjadi,
masyarakat Kalteng tentu sangat berharap agar permasalahan tersebut dapat
diselesaikan  dengan baik. Sehingga skuad
Kalteng Putra betul-betul bisa lebih fokus dalam menatap jadwal pertandingan di
kompetisi Liga 1 musim ini. (nue/hen)

PALANGKA RAYA-Sepertinya petaka mulai
berkecamuk dalam skuad Kalteng Putra. Belum selesai soal kegusaran hasil
negatif di beberapa pertandingan yang menyebabkan tim harus terpuruk di zona
degradasi, kini para pemain Laskar Isen Mulang justru terkesan hilang semangat
dan mogok berlatih.

Pantauan Kalteng Pos di lapangan kemarin
sore,(11/10), kejadian tersebut berlangsung ketika jajaran pelatih dan ofisial
tim datang ke stadion untuk menjalankan agenda rutin berlatih secara terbuka.
Namun tidak dengan pemain. I Gede Sukadana dkk kompak tidak merumput ke
lapangan sore itu. Tentu hal ini membuat kaget pelatih dan beberapa masyarakat
yang sudah menunggu di stadion untuk menyaksikan aktivitas tim kesayangannya
berlatih.

“Latihan sore ini batal mas, karena pemain
nggak ada yang datang semua. Pelatih juga sudah pulang,” kata salah satu
ofisial tim yang enggan menyebutkan namanya kepada Kalteng Pos  seraya meninggalkan tempat latihan.

Baca Juga :  SEPAKAT ! Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020-2021 Resmi Dihentikan

Belum diketahui secara pasti permasalahan  yang membuat seluruh pemain Kalteng Putra
melakukan aksi mogok latihan itu. Saat Kalteng Pos berupaya melakukan
konfirmasi kepada pelatih kepala Kalteng Putra, Wesley Gomes de Oliveira
melalui kontak pribadinya, hingga berita ini ditulis belum memberikan respon
terkait hal tersebut. Begitu juga dengan pelatih lainnya dan Sekretaris tim,
Sigit Wido Sawong.

“Untuk masalah itu, silakan konfirmasi ke
kapten tim Sukadana atau pelatihnya langsung mas,”kata salah satu pemain
Kalteng Putra, Dadang Apridianto saat dibincangi Kalteng Pos tadi malam.

Pun demikian, kembali tidak ada penjelasan
dilakukan oleh sang kapten saat dikonfirmasi. Semua bungkam dan diam tanpa ada
yang mau angkat bicara. Tak hanya itu, hal serupa juga terjadi saat koran ini
mencoba melakukan konfirmasi kepada CEO Kalteng Putra, H Agustiar Sabran.

Baca Juga :  Saat Kompetisi Bergulir, Semua Pemain Harus Fokus

Sementara di sisi lain, respon aktif
ditunjukkan oleh salah satu komunitas suporter Kalteng Putra, Pasus 1970 yang
kebetulan berada di stadion saat itu. Menurut salah satu koordinator lapangan
Pasus 1970, Hendri alias Ehen, pihaknya akan berkoordinasi dengan suporter
lainnya dan para pemerhati sepakbola di Palangka Raya ini, untuk mencoba
komunikasi dengan manajemen terkait masalah ini.

“Ya rencana kami besok pagi (hari ini,red) akan
melakukan aksi penggalangan dana untuk Kalteng Putra di bundaran besar,”ungkap
Ehen tadi malam.

Terlepas apapun permasalahan yang terjadi,
masyarakat Kalteng tentu sangat berharap agar permasalahan tersebut dapat
diselesaikan  dengan baik. Sehingga skuad
Kalteng Putra betul-betul bisa lebih fokus dalam menatap jadwal pertandingan di
kompetisi Liga 1 musim ini. (nue/hen)

Terpopuler

Artikel Terbaru