33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pemkab Sukamara Jamin Keselamatan Nelayan

SUKAMARA – Pemerintah
Kabupaten Sukamara menjamin keselamatan nelayan dengan menggandeng Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Hal ini dilakukan untuk menjamin
keselamatan kerja bagi para nelayan saat pergi melaut di Kabupaten Sukamara.

Bupati Sukamara H Windu
Subagio mengatakan, pihaknya menargetkan setidaknya 1.000 nelayan yang tinggal
di kawasan pesisir khususnya Kecamatan Jelai dan Pantai Lunci (Jelunci) bisa
terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2020 ini.

“Ini merupakan bentuk
kerjasama kita antara pemerintah Kabupaten Sukamara dengan BPJS Ketenagakerjaan
untuk memberikan jaminan kepada nelayan-nelayan kita yang beroperasi di
perairan Sukamara,” ujar Bupati Sukamara H Windu Subagio belum lama ini.

Dirinya menjelaskan, hal ini
dianggap penting. Karena pekerjaan sebagai nelayan memiliki resiko yang sangat
tinggi, bahkan nelayan harus mempertaruhkan nyawanya saat pergi melaut
menggunakan alat tangkap tradisional dengan resiko angin kencang dan gelombang
tinggi.

Baca Juga :  Dukung Pembangunan Daerah

“Ini merupakan bentuk
perhatian sekaligus dukungan pemerintah terhadap nelayan tradisional di
daerah,” jelasnya.

Untuk tahap pertama setidaknya
akan ada sebanyak 500 nelayan yang mendapatkan jaminan keselamatan kerja di
awal tahun 2020 ini. Sisanya akan terus ditambah secara bertahap sesuai target
yang telah ditentukan.

Bupati Sukamara berharap
melalui kerjasama ini, bisa membantu nelayan wilayah Kecamatan Jelai dan
Kecamatan Pantai Lunci apabila terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat
mencari ikan di laut.

“Kita semua berharap nelayan
yang bekerja melaut selalu aman. 
Kalaupun terjadi musibah, dengan adanya jaminan ini paling tidak bisa
meringankan beban para nelayan tersebut,” imbuhnya.  (lan)

SUKAMARA – Pemerintah
Kabupaten Sukamara menjamin keselamatan nelayan dengan menggandeng Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Hal ini dilakukan untuk menjamin
keselamatan kerja bagi para nelayan saat pergi melaut di Kabupaten Sukamara.

Bupati Sukamara H Windu
Subagio mengatakan, pihaknya menargetkan setidaknya 1.000 nelayan yang tinggal
di kawasan pesisir khususnya Kecamatan Jelai dan Pantai Lunci (Jelunci) bisa
terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2020 ini.

“Ini merupakan bentuk
kerjasama kita antara pemerintah Kabupaten Sukamara dengan BPJS Ketenagakerjaan
untuk memberikan jaminan kepada nelayan-nelayan kita yang beroperasi di
perairan Sukamara,” ujar Bupati Sukamara H Windu Subagio belum lama ini.

Dirinya menjelaskan, hal ini
dianggap penting. Karena pekerjaan sebagai nelayan memiliki resiko yang sangat
tinggi, bahkan nelayan harus mempertaruhkan nyawanya saat pergi melaut
menggunakan alat tangkap tradisional dengan resiko angin kencang dan gelombang
tinggi.

Baca Juga :  Dukung Pembangunan Daerah

“Ini merupakan bentuk
perhatian sekaligus dukungan pemerintah terhadap nelayan tradisional di
daerah,” jelasnya.

Untuk tahap pertama setidaknya
akan ada sebanyak 500 nelayan yang mendapatkan jaminan keselamatan kerja di
awal tahun 2020 ini. Sisanya akan terus ditambah secara bertahap sesuai target
yang telah ditentukan.

Bupati Sukamara berharap
melalui kerjasama ini, bisa membantu nelayan wilayah Kecamatan Jelai dan
Kecamatan Pantai Lunci apabila terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat
mencari ikan di laut.

“Kita semua berharap nelayan
yang bekerja melaut selalu aman. 
Kalaupun terjadi musibah, dengan adanya jaminan ini paling tidak bisa
meringankan beban para nelayan tersebut,” imbuhnya.  (lan)

Terpopuler

Artikel Terbaru