25 C
Jakarta
Monday, April 14, 2025

Kobar Gelar Apel Bersama Cegah Karhutla

PANGKALAN BUN – Demi
mengantisipasi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar apel bersama. Apel itu dilaksanakan di kawasan
Spot Center Pangkalan Bun, Senin, (22/7).

Bupati Kobar, Hj Nurhidayah mengatakan, Pemkab Kobar sudah menetapkan status siaga darurat Karhutla, mengingat banyaknya hotspot
di wilayah setempat yang
terdeteksi satelit.

“Apel bersama ini sebagai
salah satu penggalangan
dukungan seluruh pihak untuk mengantisipasi Karhutla,” kata Nurhidayah

Diakui Nurhidayah, meskipun saat ini telah dibentuk satuan tugas, namun penanganan
dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan tetap memerlukan partisipasi semua elemen, agar bisa diatasi dengan
baik dan cepat. “Kami
berkomitmen agar Karhutla yang ada di Kobar bisa ditangani dengan bajk dan
cepat. Masalah kebakaran ini menjadi tanggungjawab bersama,” katanya.

Baca Juga :  Stok Sembako Aman Hingga Ramadan

Sementara itu Komandan Satuan
Tugas (Dansatgas) Karhutla Kobar Letkol Inf M. Roni Sulaeman, dari pemantauan yang dilakukan, sejauh ini ditemukan adanya
15 titik api di wilayah Kobar yang
terdeteksi dengan satelit.

“Kami sudah cek dan datangi
lokasi kebakaran yang diduga disengaja oleh pemilik lahannya dan diproses. Kami
berikan tindakan tegas agar kedepan tidak terulang kembali,” kata Dandim 1014 Pangkalan Bun itu. (son/ol/nto)

PANGKALAN BUN – Demi
mengantisipasi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar apel bersama. Apel itu dilaksanakan di kawasan
Spot Center Pangkalan Bun, Senin, (22/7).

Bupati Kobar, Hj Nurhidayah mengatakan, Pemkab Kobar sudah menetapkan status siaga darurat Karhutla, mengingat banyaknya hotspot
di wilayah setempat yang
terdeteksi satelit.

“Apel bersama ini sebagai
salah satu penggalangan
dukungan seluruh pihak untuk mengantisipasi Karhutla,” kata Nurhidayah

Diakui Nurhidayah, meskipun saat ini telah dibentuk satuan tugas, namun penanganan
dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan tetap memerlukan partisipasi semua elemen, agar bisa diatasi dengan
baik dan cepat. “Kami
berkomitmen agar Karhutla yang ada di Kobar bisa ditangani dengan bajk dan
cepat. Masalah kebakaran ini menjadi tanggungjawab bersama,” katanya.

Baca Juga :  Stok Sembako Aman Hingga Ramadan

Sementara itu Komandan Satuan
Tugas (Dansatgas) Karhutla Kobar Letkol Inf M. Roni Sulaeman, dari pemantauan yang dilakukan, sejauh ini ditemukan adanya
15 titik api di wilayah Kobar yang
terdeteksi dengan satelit.

“Kami sudah cek dan datangi
lokasi kebakaran yang diduga disengaja oleh pemilik lahannya dan diproses. Kami
berikan tindakan tegas agar kedepan tidak terulang kembali,” kata Dandim 1014 Pangkalan Bun itu. (son/ol/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru