25 C
Jakarta
Thursday, November 28, 2024

Warga Sempat Takut! Dikiran Hidup,Ternyata Buaya Mati Terdampar

SAMPIT, PROKALTENG.CO- Warga di Desa Bangkuang
Makmur Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)
menemukan seekor bangkai buaya di muara sungai Mentaya di sekitar pelabuhan
belanti, dengan ukuran kurang lebih tiga meter pada Minggu (2/5) pagi.

“Tadi pagi warga menemukan bangkai seekor
buaya yang hanyut dan terdampar di pinggir sungai dekat pelabuhan belanti,
Bangkai buayanya tersebut lalu diikat oleh warga agar tidak hanyut lagi,”
ujar Kepala Desa Bangkuang Makmur, Fitriannur saat dikonfirmasi Minggu (2/5).

Menurutnya warga yang melihat juga kelihatan
ketakutan sempat tidak berani mendekati takut buaya tersebut mati, lalu warga
tersebut mengambil kayu untuk memukul buaya tersebut, tetapi buaya tersebut
diam dan tidak bergerak akhirnya warga memberanikan diri untuk melihatnya
ternyata buaya tersebut sudah mati.

Baca Juga :  Gunakan APBD untuk Kesejahteraan Rakyat

“Penemuan bangkai buaya itu menjadi
perhatian warga setempat, karena selama ini, satwa ganas tersebut memang
menjadi ancaman bagi warga ketika beraktivitas di sungai mentaya,” sampai
Fitrianur

Dirinya juga mengatakan saat ini belum
diketahui penyebab kematian buaya tersebut. Dan diperkirakan buaya itu belum
lama mati karena kondisinya belum terlalu membengkak, ia juga menyampaikan
sedang berusaha menghubungi pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)
untuk melaporkan temuan ini. Nanti bagaimana petunjuk dari mereka, karena
mereka yang berwenang terkait masalah ini.

“Saya sudah menghubungi pihak BKSDA untuk
melaporkan temuan buaya ini, dan nanti bagaimana petunjuk dari mereka, karena
itu berwenang terkait masalah ini pihak BKSDA,” terang Fitrianur.

Baca Juga :  Bupati : Jangan Mudik Dulu dan Tidak Memaksakan Diri

SAMPIT, PROKALTENG.CO- Warga di Desa Bangkuang
Makmur Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)
menemukan seekor bangkai buaya di muara sungai Mentaya di sekitar pelabuhan
belanti, dengan ukuran kurang lebih tiga meter pada Minggu (2/5) pagi.

“Tadi pagi warga menemukan bangkai seekor
buaya yang hanyut dan terdampar di pinggir sungai dekat pelabuhan belanti,
Bangkai buayanya tersebut lalu diikat oleh warga agar tidak hanyut lagi,”
ujar Kepala Desa Bangkuang Makmur, Fitriannur saat dikonfirmasi Minggu (2/5).

Menurutnya warga yang melihat juga kelihatan
ketakutan sempat tidak berani mendekati takut buaya tersebut mati, lalu warga
tersebut mengambil kayu untuk memukul buaya tersebut, tetapi buaya tersebut
diam dan tidak bergerak akhirnya warga memberanikan diri untuk melihatnya
ternyata buaya tersebut sudah mati.

Baca Juga :  Gunakan APBD untuk Kesejahteraan Rakyat

“Penemuan bangkai buaya itu menjadi
perhatian warga setempat, karena selama ini, satwa ganas tersebut memang
menjadi ancaman bagi warga ketika beraktivitas di sungai mentaya,” sampai
Fitrianur

Dirinya juga mengatakan saat ini belum
diketahui penyebab kematian buaya tersebut. Dan diperkirakan buaya itu belum
lama mati karena kondisinya belum terlalu membengkak, ia juga menyampaikan
sedang berusaha menghubungi pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)
untuk melaporkan temuan ini. Nanti bagaimana petunjuk dari mereka, karena
mereka yang berwenang terkait masalah ini.

“Saya sudah menghubungi pihak BKSDA untuk
melaporkan temuan buaya ini, dan nanti bagaimana petunjuk dari mereka, karena
itu berwenang terkait masalah ini pihak BKSDA,” terang Fitrianur.

Baca Juga :  Bupati : Jangan Mudik Dulu dan Tidak Memaksakan Diri

Terpopuler

Artikel Terbaru