26.7 C
Jakarta
Wednesday, December 4, 2024

Warga Dihebohkan Penemuan Seorang Pria Meregang Nyawa di Warung Malam

PROKALTENG.CO-Warga Landasan Ulin Barat, Liang Anggang, digegerkan atas penemuan seorang pria tak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah di samping warung malam di Jalan Gubernur Soebarjo, Selasa (15/10) dini hari.

Korban diketahui berinisial W yang merupakan warga Kecamatan Aluh – Aluh, Kabupaten Banjar. Berdasarkan hasil olah TKP Tim Inafis Polres Banjarbaru, diduga dia tewas akibat luka tusuk di bagian perut.

Berkenaan hal tersebut, polisi pun langsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil mengamankan pelaku.

Kasat Reskrim Polres Banjarbaru, AKP Haris Wicaksono mengungkapkan, pelaku merupakan warga Kelurahan Landasan Ulin Barat, Kecamatan Liang Anggang, berinisial AG (39). “Pelaku kami amankan di Jalan Gubernur Soebardjo, beberapa jam setelah kejadian,” katanya.

Baca Juga :  Dinilai Jadi Sarang Maksiat, Warung Jablay di Banjarbaru Bakal Dibongkar

Dijelaskan Haris, peristiwa berdarah itu bermula saat pelaku diminta tolong oleh seorang pemilik warung malam bernama Mumuy, untuk mengusir tiga orang laki-laki. “Satu diantara tiga laki-laki tersebut merupakan korban. Saat pelaku datang, dua teman korban kabur. Tapi korban tidak terima, lalu memukul pelaku sebanyak dua kali di bagian wajah,” jelasnya.

Pelaku yang tersulut emosi kemudian membalas perlakuan korban, dengan mengeluarkan sebilah senjata tajam (sajam) jenis pisau dari bagian pinggang.

Korban ditusuk oleh pelaku sebanyak dua kali. Satu serangan mengenai perut korban hingga membuatnya tersungkur dan akhirnya meninggal dunia di lokasi kejadian.

Saat ini penyidik dari Polres Banjarbaru melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, sedangkan pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan.(jpg)

Baca Juga :  Wajib Pasang Lampu Terang di “Warung Jablay”

 

PROKALTENG.CO-Warga Landasan Ulin Barat, Liang Anggang, digegerkan atas penemuan seorang pria tak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah di samping warung malam di Jalan Gubernur Soebarjo, Selasa (15/10) dini hari.

Korban diketahui berinisial W yang merupakan warga Kecamatan Aluh – Aluh, Kabupaten Banjar. Berdasarkan hasil olah TKP Tim Inafis Polres Banjarbaru, diduga dia tewas akibat luka tusuk di bagian perut.

Berkenaan hal tersebut, polisi pun langsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil mengamankan pelaku.

Kasat Reskrim Polres Banjarbaru, AKP Haris Wicaksono mengungkapkan, pelaku merupakan warga Kelurahan Landasan Ulin Barat, Kecamatan Liang Anggang, berinisial AG (39). “Pelaku kami amankan di Jalan Gubernur Soebardjo, beberapa jam setelah kejadian,” katanya.

Baca Juga :  Dinilai Jadi Sarang Maksiat, Warung Jablay di Banjarbaru Bakal Dibongkar

Dijelaskan Haris, peristiwa berdarah itu bermula saat pelaku diminta tolong oleh seorang pemilik warung malam bernama Mumuy, untuk mengusir tiga orang laki-laki. “Satu diantara tiga laki-laki tersebut merupakan korban. Saat pelaku datang, dua teman korban kabur. Tapi korban tidak terima, lalu memukul pelaku sebanyak dua kali di bagian wajah,” jelasnya.

Pelaku yang tersulut emosi kemudian membalas perlakuan korban, dengan mengeluarkan sebilah senjata tajam (sajam) jenis pisau dari bagian pinggang.

Korban ditusuk oleh pelaku sebanyak dua kali. Satu serangan mengenai perut korban hingga membuatnya tersungkur dan akhirnya meninggal dunia di lokasi kejadian.

Saat ini penyidik dari Polres Banjarbaru melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, sedangkan pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan.(jpg)

Baca Juga :  Wajib Pasang Lampu Terang di “Warung Jablay”

 

Terpopuler

Artikel Terbaru