25.2 C
Jakarta
Monday, October 21, 2024

IRT Gantung Diri, Kapolsek : Sementara Tiga Saksi Diperiksa, Motifnya Murni Gantung Diri

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Seorang ibu rumah tangga berinisial FN (31), warga Jalan Batu Ampar, Kota Palangka Raya nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumahnya pada Rabu, (9/10/2024).

Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Boy Herlambang. Melalui Kapolsek Sebangau, Iptu Ahmad Taufiq. Mengatakan pihaknya sedang melakukan pemanggilan saksi-saksi dan pemeriksaan.

“Sementara ada tiga saksi. Motifnya sendiri murni gantung diri, tidak ada motif lain,” ucap Kapolsek kepada Prokalteng.co pada Jumat, (11/10).

Kapolsek mengatakan, ketiga saksi merupakan keluarga dan orang lain atau warga sekitar. Sebelumnya tetangga korban, Elvis Simbolon mengatakan korban dimakamkan di Petak Bahandang Katingan, kampung halaman korban.

“Sepengetahuan saya dia seorang ibu rumah tangga yang tinggal di rumah bersama dua anak. Kesehariannya tidak kami ketahui, karena ibu ini selalu di rumah. Anaknya keluar untuk belanja di warung saya dan terkadang korban juga ke warung untuk mengisi galon dan membeli tabung gas itupun jarang-jarang,” ujarnya.

Baca Juga :  Memanas! Koyem Melaporkan Balik Sriosako ke Ditreskrimsus Polda Kalteng

Sementara itu. Menurutnya, suami korban bekerja di Pundu, Kotawaringin Timur. Sebagai tetangga, Elvis mengaku merasa kaget dan sedih karena seorang ibu usia muda tega mengakhiri hidup, mengingat masih ada masa depan anak-anaknya. (jef)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Seorang ibu rumah tangga berinisial FN (31), warga Jalan Batu Ampar, Kota Palangka Raya nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumahnya pada Rabu, (9/10/2024).

Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Boy Herlambang. Melalui Kapolsek Sebangau, Iptu Ahmad Taufiq. Mengatakan pihaknya sedang melakukan pemanggilan saksi-saksi dan pemeriksaan.

“Sementara ada tiga saksi. Motifnya sendiri murni gantung diri, tidak ada motif lain,” ucap Kapolsek kepada Prokalteng.co pada Jumat, (11/10).

Kapolsek mengatakan, ketiga saksi merupakan keluarga dan orang lain atau warga sekitar. Sebelumnya tetangga korban, Elvis Simbolon mengatakan korban dimakamkan di Petak Bahandang Katingan, kampung halaman korban.

“Sepengetahuan saya dia seorang ibu rumah tangga yang tinggal di rumah bersama dua anak. Kesehariannya tidak kami ketahui, karena ibu ini selalu di rumah. Anaknya keluar untuk belanja di warung saya dan terkadang korban juga ke warung untuk mengisi galon dan membeli tabung gas itupun jarang-jarang,” ujarnya.

Baca Juga :  Memanas! Koyem Melaporkan Balik Sriosako ke Ditreskrimsus Polda Kalteng

Sementara itu. Menurutnya, suami korban bekerja di Pundu, Kotawaringin Timur. Sebagai tetangga, Elvis mengaku merasa kaget dan sedih karena seorang ibu usia muda tega mengakhiri hidup, mengingat masih ada masa depan anak-anaknya. (jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru