27.3 C
Jakarta
Saturday, December 14, 2024

Lima Siswa SMA di Palangka Raya Adu Jotos, Sebelumnya Tenggak Miras Dulu

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Siswa di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ada di Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, terlibat perkelahian, Jumat (4/11/2022) siang.

Kejadian adu jotos tersebut melibatkan lima orang siswa di sekolah yang sama, yakni empat siswa kelas 10 dan satu siswa kelas 12.

Bhabinkamtibmas Polsek Pahandut Aipda Van Royen mengungkapkan adanya laporan perkelahian tersebut yang diterima pihaknya. Untuk itu, tanpa menunggu lama dirinya bergegas bergerak ke lokasi kejadian.

“Setibanya di sana, melakukan upaya dengan mencari informasi permasalahan yang menimbulkaan perkelahian. Berdasarkan keterangan pihak sekolah, perkelahian tersebut terjadi akibat pengaruh minuman keras (miras) yang diketahui dikonsumsi oleh para siswa tersebut saat berada di luar area sekolah,”ucap Royen.

Baca Juga :  Polisi Ungkap 142 Kasus Narkotika di Kalteng, Terbanyak dari Kotim

Usai mengetahui penyebab perkelahian itu, selanjutnya berkoordiansi bersama pihak sekolah membantu upaya mediasi guna menyelesaikan pemasalahan kelima siswa itu.

“Alhamdullilah permasalahan tersebut telah berhasil diselesaikan. Saya bersama bapak kepala sekolah memberikan teguran dengan surat peringatan kepada kelima pelajar tersebut.  Selain itu pihak orang tua pun telah dipanggil dan menyatakan komitmen untuk siap menjaga, mengawasi serta menasehati kelima siswa tersebut. Mereka mengakui kesalahannya dan berjanji tidak akan mengulangi,”jelasnya.






Reporter: Syahyudi

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Siswa di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ada di Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, terlibat perkelahian, Jumat (4/11/2022) siang.

Kejadian adu jotos tersebut melibatkan lima orang siswa di sekolah yang sama, yakni empat siswa kelas 10 dan satu siswa kelas 12.

Bhabinkamtibmas Polsek Pahandut Aipda Van Royen mengungkapkan adanya laporan perkelahian tersebut yang diterima pihaknya. Untuk itu, tanpa menunggu lama dirinya bergegas bergerak ke lokasi kejadian.

“Setibanya di sana, melakukan upaya dengan mencari informasi permasalahan yang menimbulkaan perkelahian. Berdasarkan keterangan pihak sekolah, perkelahian tersebut terjadi akibat pengaruh minuman keras (miras) yang diketahui dikonsumsi oleh para siswa tersebut saat berada di luar area sekolah,”ucap Royen.

Baca Juga :  Polisi Ungkap 142 Kasus Narkotika di Kalteng, Terbanyak dari Kotim

Usai mengetahui penyebab perkelahian itu, selanjutnya berkoordiansi bersama pihak sekolah membantu upaya mediasi guna menyelesaikan pemasalahan kelima siswa itu.

“Alhamdullilah permasalahan tersebut telah berhasil diselesaikan. Saya bersama bapak kepala sekolah memberikan teguran dengan surat peringatan kepada kelima pelajar tersebut.  Selain itu pihak orang tua pun telah dipanggil dan menyatakan komitmen untuk siap menjaga, mengawasi serta menasehati kelima siswa tersebut. Mereka mengakui kesalahannya dan berjanji tidak akan mengulangi,”jelasnya.






Reporter: Syahyudi

Terpopuler

Artikel Terbaru