PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Peristiwa nahas dialami oleh seorang pemuda bernama Aris (23). Diketahui korban mengalami penganiayaan hingga luka robek di bagian pelipis lantaran dipukul menggunakan cobek.
Tak terima kejadian itu, korban lalu melaporkan ke pihak kepolisian Polsek Pahandut. Menurut pengakuannya, penganiayaan terjadi di Jalan Anggrek Kelurahan Langkai Kota Palangka Raya, Selasa (17/8/2021) kemarin sekira pukul 17.33 WIB.
Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya penganiayaan tersebut. Namun pelaku yang diketahui masih ada hubungan keluarga ini, disinyalir dalam keadaan terpengaruh minuman beralkohol.
Kapolsek Pahandut AKP Erwin Togar Haasian Situmorang melalui Kanit Reskrim Ipda Erick saat dikonfirmasi melalui WhatsApp membenarkan kejadian tersebut. "Kasus ini sudah kita tangani, namun masih meminta keterangan para saksi dan korban," kata Erick, Rabu (18/8/2021).
Erick mengatakan bahwa kasus ini, menyangkut keluarga. Tetapi belum diketahui secara pasti apa penyebab pria 40 tahun yang berinisial KSM sebagai pelaku tersebut tega melakukan hal itu.
"Korban yang merasa keberatan langsung melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian, "ujarnya.
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Peristiwa nahas dialami oleh seorang pemuda bernama Aris (23). Diketahui korban mengalami penganiayaan hingga luka robek di bagian pelipis lantaran dipukul menggunakan cobek.
Tak terima kejadian itu, korban lalu melaporkan ke pihak kepolisian Polsek Pahandut. Menurut pengakuannya, penganiayaan terjadi di Jalan Anggrek Kelurahan Langkai Kota Palangka Raya, Selasa (17/8/2021) kemarin sekira pukul 17.33 WIB.
Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya penganiayaan tersebut. Namun pelaku yang diketahui masih ada hubungan keluarga ini, disinyalir dalam keadaan terpengaruh minuman beralkohol.
Kapolsek Pahandut AKP Erwin Togar Haasian Situmorang melalui Kanit Reskrim Ipda Erick saat dikonfirmasi melalui WhatsApp membenarkan kejadian tersebut. "Kasus ini sudah kita tangani, namun masih meminta keterangan para saksi dan korban," kata Erick, Rabu (18/8/2021).
Erick mengatakan bahwa kasus ini, menyangkut keluarga. Tetapi belum diketahui secara pasti apa penyebab pria 40 tahun yang berinisial KSM sebagai pelaku tersebut tega melakukan hal itu.
"Korban yang merasa keberatan langsung melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian, "ujarnya.
